TERNATE, OT - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Ternate, Dr Rizal Marsaoly, meminta Aparatur Sipil Negara (ASN), Pegawai Negeri Sipil (PNS), Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), maupun Pegawai non-ASN tidak menambah libur usai libur panjang.
Dia menegaskan tidak ada alasan bagi seluruh jajaran ASN dan pegawai non-ASN di lingkup Pemerintah Kota Ternate untuk tidak berkantor pasca libur panjang akhir pekan kemarin.
Orang nomor tiga di jajaran Pemerintah Kota Ternate itu menegaskan, jejak digital kehadiran pegawai terekam jelas melalui aplikasi e-kinerja, sehingga pelanggaran disiplin dapat terdeteksi dengan mudah.
"Dengan adanya absen digital, jejak digital terekam di aplikasi e-kinerja. Saya rasa di Ternate tidak ada masalah soal ASN atau PNS yang bolos, karena rekam jejaknya jelas," kata Sekda.
Menurutnya, kehadiran ASN dan pegawai non-ASN juga dipantau oleh atasan langsung di masing-masing OPD "sehingga tidak ada masalah," ujar Sekda.
Meski demikian, Sekda selaku pimpinan ASN tetap mengingatkan soal sanksi yang akan diberikan bagi ASN dan pegawai non-ASN yang melanggar. "Sanksi itu ada tahapannya, dimulai dari kepala OPD, semuanya berjenjang. Jika ada oknum, pasti akan ditindak sesuai aturan dengan batasan dan toleransi yang ada," tegasnya.
Sekda juga mengingatkan, pemerintah telah memberikan libur panjang sejak Kamis pekan lalu, sehingga dia mengajak seluruh pegawai untuk disiplin saat kembali bekerja pada Senin (2/6/2025).
"Besok itu kita awali hari kerja dengan upacara hari lahir Pancasila, mari kita disiplin bekerja," ucap Sekda seraya mengajak seluruh jajarannya untuk patuh pada aturan dan berkomitmen untuk membangun Kota Ternate.
Sekda juga mengapresiasi kinerja pegawai, termasuk OPD yang tetap bekerja di tengah libur panjang, seperti Damkar, Dinas Kesehatan, para guru dan sejumlah OPD yang berkaitan dengan pelayanan langsung.
"Ada OPD yang tetap bekerja pada saat libur. Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada mereka yang tetap berdedikasi dan memberi pelayanan di saat libur," kata Sekda.
Mantan Kepala Bappelitbangda Kota Ternate itu menambahkan, beberapa pegawai yang absen karena cuti atau sakit masih sesuai aturan. Namun, dia menegaskan pelanggaran disiplin akan ditindak tegas.
"Kami ajak semua untuk hadir dan mengikuti upacara Hari Lahir Pancasila besok di halaman kantor Wali Kota," tutupnya.
(fight)