TERNATE, OT – Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate dan BPJS Kesehatan Cabang Ternate bersepakat untuk melanjutkan kerjasama program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Kesepakatan itu resmi ditandatangani oleh Wali Kota Ternate, Dr H M Tauhid Soleman dan Kepala Cabang BPJS Kesehatan dr. Meryta Oktaviane Rondonuwu pada Selasa (30/12/2025) di ruang kerja Wali Kota Ternate.
Selain kesepakatan lanjutan kerjasama JKN, Pemkot Ternate juga berkomitmen untuk menyelesaikan tunggakan JKN tahun 2023 hingga 2025.
Sekretaris Daerah Kota Ternate, Dr Rizal Marsaoly, yang turut menyaksikan penandatangan mengatakan, sebelum penandatanganan kerja sama dilakukan, Pemkot Ternate secara internal telah menggelar rapat bersama guna mencari skema pembayaran iuran JKN tahun depan.
Rapat tersebut dilakukan beberapa hari kemarin dengan melibatkan OPD teknis seperti Dinas Kesehatan, BPPRD, Bappelitbangda, Inspektorat, dan BPKAD.
Rapat internal membahas skema penyelesaian tunggakan dan lanjutan program UJC untuk puluhan ribu warga Ternate.
Rizal menjelaskan, dalam kesepakatan tersebut kedua belah pihak telah mencapai titik temu terkait skema penyelesaian tunggakan iuran BPJS Kesehatan yang terjadi sejak tahun 2023 hingga 2025, serta lanjutan program UHC bagi 29 ribu warga Ternate.
Pemkot Ternate, kata Sekda, menargetkan penyelesaian pembayaran pada tahun 2025, sementara kekurangan pembayaran akan dituntaskan pada awal tahun 2026.
“Skema pembayaran penyelesaian tunggakan sudah disepakati. Tujuan utama kita adalah memastikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat melalui BPJS Kesehatan, baik di rumah sakit maupun klinik, dapat berjalan tanpa kendala pada tahun depan,” ujar Sekda.
Dia menambahkan, Wali Kota Ternate juga meminta agar seluruh kewajiban yang masuk dalam kategori tunggakan, termasuk yang berkaitan dengan Universal Health Coverage (UHC), dapat dilaporkan dan diselesaikan secara transparan.
Sementara itu, Kepala Cabang BPJS Kesehatan Ternate, dr. Meryta Oktaviane Rondonuwu, menyatakan, kerja sama antara BPJS Kesehatan dan Pemkot Ternate akan dilanjutkan hingga tahun 2026 sesuai dengan komitmen kepala daerah dan seluruh jajaran OPD.
Menurutnya, pada tahun 2025 hingga 2026 sebanyak 29 ribu lebih masyarakat Kota Ternate yang menjadi tanggungan Pemerintah Daerah tetap diikutsertakan dalam program Jaminan Kesehatan Nasional.
“Komitmen pemerintah daerah untuk menjamin masyarakat dalam program JKN tetap berlanjut, sehingga akses layanan kesehatan bagi masyarakat Kota Ternate dapat terus terpenuhi,” kata dr. Meryta.
Kerja sama ini diharapkan dapat memperkuat jaminan layanan kesehatan bagi masyarakat serta memastikan keberlanjutan program JKN di Kota Ternate.
(fight)
