TERNATE, OT - Pemerintah Kota Ternate melalui Dinas Pendidikan (Dispen) dan Badan Kepegawaian Pengembangan SDM Kota Ternate, berencana mendistribusikan 100 orang guru Pegawai Tidak Tetap (PTT) ke Kecamatan Batang Dua, Hiri dan Moti (BAHIM) untuk menutupi kurangan guru tingkat PAUD, SD dan SMP.
Selain tenaga pengajar, Pemkot melalui Dinas Kesehatan juga akan menempatkan 5 tenaga kesehatan (dokter) pada tiga Kecamatan yang berada di luar pulau Ternate.
Pendistribusian 100 guru PTT dan tenaga dokter kontrak ke BAHIM sebagai upaya pemerataan sekaligus bentuk kepedulian Pemkot terhadap tiga Kecamatan di luar pulau Ternate.
Kepala BKPSDM Kota Ternate, Samin Matsaoly mengaku, tiga Kecamatan di luar pulau Ternate masih mengalami kekurangan tenaga pengajar, baik PAUD, SD maupun SMP.
Kata dia, sebanyak 100 tenaga pengajar (guru) berstatus PTT akan didistribusikan ke tiga Kecamatan diantaranya, Batang Dua, Hiri dan Moti (BAHIM).
Para guru yang didistribusikan ke BAHIM, merupakan warga asli tiga kecamatan tersebut, sehingga tidak ada alasan lagi untuk dilakukan mutasi ke dalam Kota Ternate.
"Supaya kedepan mereka ini bisa diangkat menjadi PPPK dan ditempatkan di daerahnya masing-masing. Kalau diangkat orang yang dari luar nanti banyak alasan untuk mutasi," kata Samin.
Pemkot, kata Samin telah menghitung kebutuhan guru di tiga Kecamatan tersebut, sehingga dengan penempatan 100 guru di Batang Dua, Hiri dan Moti, diharapkan dapat mengurangi problem kekurangan tenaga guru di tiga Kecamatan itu.
"Jumlah 100 orang guru PTT Ternate itu, akan didistribusikan ke Pulau Batang Dua sebanyak 45 guru, Kecamatan Hiri 25 guru dan Kecamatan Moti 30 guru, seluruhnya berstatus PTT," katanya.
Sementara itu, untuk mengisi kekurangan tenaga dokter di BAHIM, Pemkot juga berencana menempatkan 5 tenaga dokter sebagai upaya memaksimalkan pelayanan kesehatan di Kecamatan BAHIM.
Untuk memberi motivasi dan reward terhadap dokter yang mengabdi di Batang Dua, Hiri dan Moti, Pemkot Ternate juga akan memberi tambahan gaji dengan rincian, dokter yang bertugas di Kecamatan Pulau Hiri sebesar Rp 5 juta per bulan, Pulau Moti sebesar Rp 7 juta dan Batang Dua sebesar Rp 17 juta, per bulan.
"Ini untuk PTT tenaga dokter di tiga Kecamatan yakni, Batang Dua, Hiri dan Moti, sementara yang di dalam Kota Ternate sebesar Rp 3 juta," tandasnya.
(fight)
