KALBAR, OT - Bupati Sekadau membuka secara resmi kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Sekadau Tahun 2023.
Acara tersebut dilaksanakan di lantai II kantor bupati Sekadau,Kamis (17/3/2022).
Dalam sambutan Bupati Sekadau Aron, menyampaikan pelaksanaan Musrenbang RKPD kabupaten Sekadau tahun ini 2023, merupakan salah satu tahapan yang harus dilaksanakan sebagai amanat Undang Undang nomor 25 tahun 2004
Selain itu Musrenbang juga merupakan dokumen yang mengacu pada pelaksanaan RPJMD kabupaten Sekadau serta untuk menyelaraskan usulan masyarakat,
Dikatakan Aron, Musrenbang juga sebagai sarana untuk menyingkronisasi pembagunan pada skala prioritas.
Menurutnya, riioritas penguatan infrastruktur dasar Indeks desa membangun karena di tahun 2021 di kabupaten Sekadau sudah ada 16 desa Mandiri tahun 2022 target kita harus sudah 24 desa mandiri di kabupaten Sekadau.
"Kita harus mencapai target tersebut, agar setiap tahun jumlah desa mandiri bertambah," pinta Aron.
Dia juga meminta, agar pembangunan berjalan baik, semua kepala SKPD haru membuka diri untuk mendengarkan masukan dan saran dari berbagai pihak termasuk para tokoh masyarakat.
"Musrenbang yang kita laksanakan hari ini sesuai dengan Permendagri nomor 86 tahun 2017.karena setiap daerah wajib melakukan kegiatan Musrenbang sebagi sarana untuk penyusunan RKPD kabupaten Sekadau tahun 2023," sebut Aron.
Menurut dia, RKPD yang sudah kita Susun tetap berpedoman pada skala prioritas yang di singkronkan dengan program Nasional dan RKPD provinsi kalimantan Barat.
Aron juga mengungkapkan bahwa skala prioritas untuk kabupaten Sekadau tahun 2023 adalah ;
- Penguatan infrastruktur dasar sebagai penunjang konektivitas peningkatan perekonomian daerah, serta mitigasi bencana.
- Meningkat indek desa membangun di kabupaten Sekadau
- Peningkatan kualitas sumber daya manusia Melalui peningkatan Akses mutu, pendidikan serta pelayanan kesehatan
- Peningkatan kualitas Tata kelola pemerintah di kabupaten Sekadau,
- Optimalisasi sub sektor perkebunan, pertanian dan Perikanan serta perdagangan di kabupaten Sekadau.
"Skala Prioritas ini merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas perencanaan dan pengangaran pembagunan pemerintah kabupaten Sekadau," ungkapnya.
Masih dikatakan Aron terkait program dan kegiatan prioritas kabupaten Sekadau yang memerlukan dukungan dari pemerintah provinsi Kalimantan barat adalah tahun ini
- Pembagunan rumah Adat Melayu,
- Pembaguna Christian Center
- Lanjutan Peningkatan Ruas jalan Sekadau-Rawak san Nanga Taman- Nanga Mahap
- Pembagunan jembatan Gantung desa Mungguk -Tanjung kecamatan Sekadau hilir.
- Pembagunan SMA/ SMK ungulan.
- Serta pembangunan listrik tenaga surya desa untuk desa terisolir.
"Inilah pembangunan di kabupaten Sekadau yang memerlukan dukungan dari pemerintah provinsi Kalimantan barat," ucap Aron.
Sementara itu dalam sambutannya gubernur Kalimantan barat yang di wakili oleh asisten Jumadi mengatakan, bahwa masih banyak lagi pekerjaan rumah yang harus dikerjakan dengan ekstra keras, terutama mengenai Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Karena sampai saat ini kabupaten Sekadau masih di peringkat bawah.
"Untuk memperbaiki peringkat diperlukan kerja keras semua pihak di kabupaten Sekadau," ingatnya.
Dia juga mengingatkan agar kita sebagai provinsi yang berbatasan dengan Malaysia harus mampu bersaing dalam dunia pendidikan, karena tanpa pendidikan yang baik mustahil kita mampu bersaing.
"Karena sekolah bukan semata untuk mencari ilmu tapi, agar kita bisa setara dengan orang lain," tutupnya.
(red)