TERNATE, OT - Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kota Ternate, masih tetap memberlakukan belajar tatap muka di sekolah Madrasah dengan mengunakan sistem shift.
Kepala kantor Kemenag Kota Ternate, Amir Tomagola mengatakan, hingga saat ini, pihaknya masih tetap memberlakukan pembelajaran tatap muka dengan mengunakan sistem shift.
Menurutnya, Kemenag Kota Ternate belum bisa mengambil kebijakan memberlakukan pembelajaran tatap muka secara full, sebab kondisi sekarang masih pandemi covid-19.
"Untuk itu, langkah alternativ yang diambil oleh Kemenag Kota Ternate dalam menerapkan pembelajaran tatap muka di sekolah, mengunakan sistem shift," ujar Amir kepada indotimur.com Selasa (15/6/2021).
Kata Amir, dalam pengaturan proses belajar mengajar di kelas dengan sistim shift, dosesuaikan dengan jumlah siswa dalam Rombongan Belajar (Rombel).
"Misalnya, jumlah siswa sebanyak 40 siswa, maka harus dibagi, untuk shift pertama diikuti 20 siswa setelah selesai baru dilanjutkan shift kedua dengan jumlah siswa 20 orang. Sehingga tidak terjadi kerumunan di lingkungan sekolah," terang Amir
Dia menuturkan, meski belajar tatap mengunakan sistem shift tapi pihaknya meminta semua sekolah Madrasah di Kota Ternate, tetap menerapkan dan menataati Protokol Kesehatan (Prokes) di sekolah.
"Selain itu, diharapkan kepada orangtua siswa agar dapat mengontrol anaknya ketika datang dengan menerapkan protokol kesehatan, dengan menggunakan masker, cuci tangan dan menjaga jarak sebagai upaya mengantisipasi penyebaran covid-19" tutupnya.
(ded)