Home / Berita / Pendidikan

PGRI Kota Ternate Dukung Kebijakan Pemkot Distribusi Guru di Kecamatan Terluar

21 September 2021
Ismam Do Idris

TERNATE, OT - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Ternate mendukung kebijakan Pemerintah Kota (Pemkot), terkait distribusi guru di tiga Kecamatan terluar, yakni kecamatan Moti, Hiri dan Kecamatan Batang Dua.

Ketua PGRI Kota Ternate Isman Do Idris mengatakan, pada prinsipnya PGRI adalah mitra Pemerintah, jadi PGRI berkomitmen untuk mendukung terkait program distribusi guru di tiga Kecamatan terluar, yakni Kecamatan Moti, Hiri dan Batang Dua.

"Ini semua dalam rangka untuk peningkatan pelayanan pendidikan di tiga Kecamatan tersebut, maka PGRI dan jajaranya tetap berkomitmen dan mendukung penuh kebijakan Pemkot," ujar Isman Do Idris kepada indotimur.com Selasa (21/9/2021).

Isman mengaku, dalam tahapan awal, saat guru itu diangkat maka dia sudah bersumpah dan berjanji akan mengabdikan dirinya di seluruh wilayah Nusantara, tanpa alasan oleh sebab itu PGRI menyatakan sikap mendukung kebijakan Pemkot terkait distribusi guru.

Untuk itu, PGRI sangat sayangkan jika di tiga Kecamatan terluar ini layanan pendidikanya belum bisa terjangkau dan tercapai, sehingga distribusi guru ini bagian dari solusi menjawab pemerataan pendidikan di Kota Ternate.

Lanjut Isman, distribusi guru di tiga kecamatan terluar ini juga perlu kiranya Pemkot harus memberikan tambahan tunjangan atau intensif, sebagai bentuk penghargaan kesediaan para Guru untuk mengabdi di daerah tersebut.

"Dengan adanya intensif ini, guru- guru tidak merasa ketika ditempatkan di sana bukan sebuah hukuman, tapi penempatan tugas itu bagian dari pengajaran," tutup Isman.(ded)


Reporter: Dedi Sero Sero
Editor: Rayyan

BERITA TERKAIT