TERNATE, OT– Faujan A. Pinang dipastikan sebagai salah satu calon tunggal Ketua umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Ternate.
Hal ini setelah Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP) Bakal calon ketua umum KONI Kota Ternate menetapkan satu orang bakal calon yang lolos berkas pencalonan, setelah lolos tahapan verifikasi administrasi.
Ketua Tim Penjaringan dan Penyaringan Musyawarah Calon Ketua Umum KONI Kota Ternate, Zulkifli Zam Zam mengatakan, ketika pendaftaran bakal calon ini dibuka pada tanggal 14 sampai 17 Juli 2024 lalu, ada 4 baka calon yang mengambil formulir pendaftaran, yakni Imanullah Muhammad, Sofyan Bin Taher, Faujan A Pinang dan Abubakar Daeng Barang.
Namun saat pengembalian formulir pendaftaran pada tanggal 18 sampai 20 Juli 2024, hanya dua bakal calon yaitu Faujan A. Pinang dan Sofyan Bin Taher.
“Dari pengembalian formulir tersebut, tim kemudian melakukan verifikasi administrasi kedua bakal calon yang dilakukan mulai pada tanggal 21 sampai 23 Juli, namun hanya satu bakal calon yang lolos administrasi yaitu Faujan A Pinang,” jelasnya, pada Rabu (24/07/2024).
Zulkifli menjelaskan, ada syarat pokok yang harus dipenuhi oleh setiap bakal calon saat pendaftaran, dimana para bakal calon yang mendaftar tersebut harus didukung 30 persen rekomendasi cabang olahraga aktif KONI Kota Ternate. Dimana, dari jumlah 26 cabang olahraga yang terdaftar, hanya 23 yang kepengurusannya masih aktif sementara 3 cabor lagi tidak aktif.
“Kalau 30 persen dari 23 cabor, maka setiap bakal calon harus mengantongi kurang lebih 7 cabang olahraga,” ungkapnya.
Lanjut dia, dari sejumlah rekomendasi setiap cabang olahraga yang dimasukan bakal calon, hanya Faujan A. Pinang yang mendapatkan rekomendasi sebanyak 15 cabang olahraga, sementara Sofyan Bin Taher hanya mengantongi 5 rekomendasi.
Zulkifli mengaku, sebelumnya Sofyan Bin Taher mengantongi 7 rekomendasi dan Faujan A. Pinang mendapatkan 17 rekomendasi yang ditandatangani oleh ketua atau sekretaris cabor, bahkan kedua bakal calon ini mendapat rekomendasi dari ASKOT, dimana rekomendasi Askot kepada Sofyan dengan tanda tangan berupa scan dan tidak bermaterai, kemudian yang diterima Faujan diteken oleh Sekretaris ASKOT sehingga rekomendasi dari ASKOT tersebut dibatalkan.
Selain itu, kata Zulkifli, untuk rekomendasi cabor IKASI diberikan kepada kedua bakal calon yang ditandatangani Ketua dan Sekretaris dengan bakal calon yang berbeda, namun kemudian ada diktum yang dikeluarkan yang menyebutkan rekomendasi ke Sofyan sebelumnya di cabut dan rekomendasi diberikan kepada Faujan A Pinang, sehingga hanya Faujan yang memenuhi syarat untuk direkomendasikan sebagai calon Ketua umum KONI.
“Kesimpulan Tim Penjaringan bawah hanya satu bakal calon yang lolos pada tahapan pencalonan, yang akan direkomendasikan sebagai calon Ketua umum KONI Kota Ternate masa bakti 2024-2028,” tandasnya.
Dia mengaku, pihaknya sendiri sudah memberikan kesempatan kepada para pendaftar lain untuk melengkapi syarat pencalonan, namun sampai batas waktu mereka tidak melengkapi itu.
“Atas dasar itu maka tim berkesimpulan tidak lolos dalam penjaringan,” katanya.
Terpisah, Ketua Panitia Musyawarah Andre Ibrahim dan Sekretaris Ismunandar menyebut, pelaksanaan musyawarah luar biasa KONI Kota Ternate ini akan digelar pada Sabtu (27/7/2024) di lantai 6 Muara Hotel, bahkan kini kesiapannya sudah mencapai 90 persen, bahkan undangan juga telah terdistribusi.(red)