TERNATE, OT - Pola pakem 4-3-3 yang dipakai tim Indomesia Muda (IM) Ternate selama babak penyisihan group kompetisi piala Wali Kota 2018, dipastikan tidak digunakan coach Ahmad "Lodja" Idrus saat timnya menghadapi Belben FC pada babak 16 besar, tanggal 24 Januari mendatang.
Diwawancarai via telepon selularnya, Sabtu (18/1/2019), coach Lodja mengaku akan merubah pola permainan IM saat menghadapi Belben FC Kamis pekan depan. "Pola permainan IM tergantung tim yang dihadapi, memasuki babak 16 besar, kami sudah menyiapkan strategi untuk menghadapi Belben FC," tutur coach Lodja.
Kata dia, semua tim yang lolos ke babak 16 besar, tentu mengusung misi menang, begitu juga dengan IM, "tim yang lolos ke babak 16 besar tentu bukan tim kaleng-kaleng, mereka sudah siap secara tekhnis maupun non tekhnis, begitu juga dengan kami tim IM," ujar coach yang saat ini berada di Semarang untuk urusan sepakbola.
Menghadapi Belben FC, lanjut coach Lodja, timnya akan menerapkan strategi khusus, "jadi, pola yang kami terapkan, tergantung tim lawan, yang pasti pola pakem 4-3-3, mungkin saja tidak kami gunakan saat menghadapi Belben FC," beber coach tanpa menyebut pola main yang akan diterapkan saat menghadapi saudara muda PS Banteng.
"Secara tekhnis, kami siap menghadapi babak 16 besar, semua pemain dalam kondisi fit dan siap diturunkan pada laga besok (Kamis-red)," ujar coach Lodja optimis.
Seperti diketahui, kesebelasan juara bertahan Wali Kota Cup, Indonesia Muda Kampung Pisang, akan menghadapi laga panas babak 16 besar, menghadapi tim Belben FC, pada Kamis (24/1/2019) mendatang.
Dalam babak penyisihan group, IM yang dimotori Zhifar Marsaoly dan kawan-kawan itu, lolos sebagai runner-up setelah mengantongi 6 poin hasil sekali kalah dan dua kali menang.(thy)