HALSEL, OT - Kompetisi sepak bola bertajuk Labuha Open Turnament (LOT) 2020 resmi berakhir pada Selasa (25/2/2020).
Upacara penutupan LOT 2020 diawali dengan laga pamungkas antara tim tuan rumah PSM Labuha berhadapan Topans FC yang harus ditentukan melalui drama adu pinalti.
Pada babak uji uji gawang, tim tuan rumah PSM Labuha keluar ebagai champion pada ajang Labuha Open Turnament (LOT) 2020.
Laga final sekaligus penutupan LOT dihadiri Sekretaris Daerah Halsel Helmi Surya Botutihe, Kades Labuha Badi Ismail, Kabag Pemerintahan Dahrun Samad serta Kabag Ops Polres Halsel.
Kepala Desa Labuha, Badi Ismail, mengucapkan selamat kepada tim PSM Labuha atas kemenangan, "mewakili panitia lokal kami mengucapan terima kasih kepada segenap panitia atas kerja kerasnya sehingga pelaksanaan LOT dapat berjalan dengan lancar dan sukses," kata Badi.
Sementara Sekda Halsel, Helmi Surya Botutihe, menyampaikan apresiasi atas suksesnya ajang LOT 2020, "semoga dengan suksesnya LOT tahun ini dapat menciptakan atlet sepak bola berpreatasi bukan hanya di tinglat kabupaten, tetapi bisa hingga ke tingkat nasional," harap Sekda saat memberikan sambutan.
Berdasarkan data yang dikantongi indotimur.com, kompetisi LOT 2020 dijuarai oleh PSM Labuha yang berhak atas piala piala bergilir, piala tetap dan uang pembinaan sebesar Rp, 100 juta.
Sedangkan Topans sebagai juara II berhak atas piala tetap dan bonus sebesar Rp, 75 juta sedangkan peringkat tiga diraih dua tim secara bersama, yakni Bibinoi FC dan Organsas FC dengan uang pembinaan sebesar Rp, 50 juta masing-masing tim ditambah trophy tetap.
Selain 4 tim itu, panitia juga menetapkan Putra Seki FC sebagai tim terbaik dan berhak mendapat uang pembinaan sebesar Rp, 10 juta.
Sementara top scorrer diraih oleh bomber Topans FC, Rahmat "Poci" Rifai dengan total bonus 10 juta, begitu juga dengan pemain terbaik diraih oleh Ga dengan total bonus yang sama 10 juta.
Panitia juga juga menetapkan pelatih terbaik dieaih oleh Doglas, peracik lesebelasan Bibinoi FC dengan bonus sebesar Rp, 10 juta. Panitia juga memilih wasit terbaik sepanjang kompetisi. (iel)