TERNATE, OT - Malut United FC akan menjamu PSIM Yogyakarta pada pekan ke-4 BRI Super League 2025/2026 di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, Sabtu (30/8/2025) pukul 19.00 WIB atau jam 9 malam waktu di Ternate.
Pertandingan ini menjadi momen penting bagi Laskar Kie Raha yang bertekad meraih kemenangan pertama di kandang.
Head Coach Malut United FC, Hendri Susilo mengaku tak mau lagi pengalaman menghadapi Dewa United pada pekan kedua, terulang saat menghadapi PSIM, "persiapan sudah 100 persen, artinya Malut United siap menghadapi PSIM," ucap Hendri saat press conference di Gelora Kie Raha, Jumat (29/8/2025).
Dia juga menyatakan, beberapa pemain yang sebelumnya tidak fit, sudah mulai melakukan latihan, "Safrudin Tahar sudah latihan, kemudian Da Silva nanti kita dengar penjelasan dokter," terangnya.
Hendri mengaku telah menganalisa permainan PSIM melalui tayangan, "kita tidak mau terjadi seperti bertemu Bali United, kami semua sepakat harus 3 poin di sini," tegasnya.
Terkait tiga pemian berstatus TNI yang tidak bisa dimainkan karena dipanggil mengikuti Piala Panglima, Hendri mengaku telah menyiapkan skema untuk mengantisipasi, "mengenai Frets, Manahati dan Alwi Salamat, tim pelatih sudah menyiapkan skema, tidak jadi masalah," tukasnya.
Sementara itu, perwakilan pemain, Vico Duarte yang dihadirkan pada sesi konfrensi pers menyampaikan kesiapan tim mengjadapi PSIM Jogjakarta.
Mantan pemain PSS Sleman itu turut mewaspadai kekuatan PSIM, karena hingga pekan ketiga, tim berjuluk Laskar Mataram belum terkalahkan.
Vico mengatakan PSIM merupakan tim yang kuat dan sulit dihadapi. "Terapi persiapan kami berjalan bagus, kami akan berjuang. Pemain sudah siap, kami akan memberikan yang terbaik pada pertandingan besok," terangnya.
Laga ini juga menjadi pertemuan ketiga antara kedua tim. Sebelumnya, Malut United dan PSIM pernah bentrok dua kali ketika sama-sama bermain di Liga 2. Dalam dua pertemuan tersebut, PSIM unggul dengan catatan satu kemenangan dan satu hasil imbang.
Kini, kedua tim bertemu di level berbeda (kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia). Menariknya, mereka mengoleksi poin sama, yaitu 5 poin dari tiga laga (satu kemenangan dan dua hasil imbang).
Meski sama-sama mengoleksi 5 poin, Laskar Kie Raha sementara berada di posisi kelima klasemen sementara karena unggul selisih gol, sedangkan Laskar Mataram menempati peringkat 6.
(fight)
