Home / Nusantara

BKKBN Provinsi Malut dan DPPKB Kota Ternate Tinjau Kampung Keluarga Berkualitas di Pulau Hiri

24 Februari 2021
BKKBN dan DPPKB Kota Ternate Bersama Pihak Kelurahan Melakukan Pertemuan

TERNATE, OT - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Perwakilan Provinsi Maluku Utara (Malut) bersama Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Ternate, Rabu (24/2/2021) meninjau Kampung Keluarga Berkualitas di Kelurahan Tafraka, Kecamatan Pulau Hiri, Kota Ternate.

Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Maluku Utara (Malut), Nerius Auparai, mengatakan kunjungan BKKBN Provinsi Malut dan DPPKB Kota Ternate pada Kampung Keluarga Berkualitas di Kelurahan Tafraka, Kecamatan Pulau Hiri sebagai upaya meningkatkan kegiatan Kampung Keluarga Berkualitas di Provinsi Maluku Utara pada tahun 2021.

Menurutnya, sesuai target BKKBN Provinsi Malut, setiap Kabupaten dan Kota harus memiliki paling tidak 10 Kampung Keluarga Berkualitas.

"Sehingga hari ini kami meninjau lokasi Kampung Keluarga Berkualitas di Kota Ternate khusunya di Kecamatan Pulau Hiri, karena kami ingin melihat langsung Kampung Keluarga Berkualitas yang dibangun di Kelurahan Tafraka," ungkap Nerius kepada indotimur.com Rabu (24/2/2021).

Menurutnya, program Kampung Keluarga Berkualitas di Kelurahan Tafraka, Kecamatan Pulau Hiri merupakan Kampung Keluarga Berkualitas percontohan untuk Kota Ternate.

"Sehingga kami dari BKKBN Provinsi Malut dan DPPKB Kota Ternate berkunjung di Kelurahan tersebut, guna melakukan koordinasi dengan pihak Kelurahan dengan pengelola Kampung Keluarga Berkualitas," ujarnya.

BACA JUGA : DPPKB Kota Ternate Gelar Lokakarya Bangga Kencana dan Kampung Keluarga Berkualitas

Dia menuturkan, dulunya, program ini dinamakan Kampung KB, namun kemudian dirubah menjadi Kampung Keluarga Berkualitas untuk merubah manset pemikiran masyarakat tentang alat kontrasepsi.

"Karena namanya Kampung KB otomatis urusannya dengan alat kontrasepsi ini yang kami luruskan, sebetulnya Kampung Keluarga Berkualitas itu merupakan gabungan program dari sejumlah OPD," ungkap Nerius.

Untuk mengerakan program kampung keluarga berkualitas, lanjut Nerius berbagai program dari BKKBN, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Perikanan, Dinas Pertanian, dikaloborasikan dalam program Kampung Keluarga Berkualitas, "jadi bukan hanya urusan BKKBN atau DPPKB, tapi melibatkan lintas instansi," jelasnya

Lanjutnya, kedepan diharapkan semua aktivitas atau program masing-masing instansi yang ada di pemerintah daerah bisa dikaloborasikan dalam program Kampung Keluarga Berkualitas.

"Karena Kampung Keluarga Berkualitas sebagai sarana untuk semua aktivitas masyarakat kaitannya dengan kesehatan, pendidikan, perikanan dan lain sebagainya," pungkas Nerius.

 (ded)


Reporter: Dedi Sero Sero
Editor: Fadli

BERITA TERKAIT