TIDORE, OT - Sedikitnya 12 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Tidore Kepulauan (Tikep), Provinsi Maluku Utara dinyatakan lolos ke babak grand final Syukurdofu UMKM Festival 2021, setelah memaparkan hasil produk ke dewan juri yang berlangsung di Hotel Visal Kelurahan Gamtufkange, Kecamatan Tidore, Minggu (30/1/2021).

Founder Syukurdofu Indonesia, Abd. Haris Muhiddin mengatakan, sebelumnya ada 20 peserta UMKM telah mempresentasikan hasil produk dalam babak semifinal.

Presentasi yang disampaikan 20 UMKM ini, kemudian dinilai secara langsung oleh dewan juri dari Dinas Perindagkop Kota Tidore, Bank Maluku Malut, Asisten Direktur Baby Sister Ker dari Makasar dan Founder Syukurdofu Indonesia.

Berdasarkan hasil penilaian dewan juri, dari 20 peserta UMKM, hanya ada 12 peserta yang dinyatakan lolos ke babak 10 besar grand final yang akan dilangsungkan pada 7 atau 14 Februari mendatang di open space Tidore.

Salah satu UMKM yang memaparkan hasil materinya ke dewan juri (foto_randi)

Haris menyatakan, pemaparan materi dari 20 UMKM semuanya bagus, hanya saja ada kelemahan dalam presentasi materi, "namun secara produk mereka sesuai hasil survei di lapangan itu hasilnya sudah bagus dan ini penilaian murni," katanya.

“Semua peserta UMKM ini dinilai sesuai kriteria masing-masing jadi tidak ada pilih kasih semua tergantung mereka,” ujar Haris.

BERITA TERKAIT : Ini 20 UMKM Lolos Ke Semifinal Syukurdofu Festival 2021

Dia berharap, dengan kegiatan ini, ada kemajuan UMKM khususnya di kota Tidore untuk terus mengembangkan karya atau produk mereka sehingga bisa diekspor ke luar.

Menurutnya, kegiatan ini juga bertujuan untuk mendata seluruh UMKM yang ada di Tidore, sehingga kedepan, ada kerjasama dengan stakholder dan pemerintah dalam mengembangkan produk mereka.

“Untuk itu mereka yang dinyatakan lolos ini kedepan sudah bisa lebih baik dalam hal membantu untuk mendorong produk mereka karena sudah melalui tahapan-tahapan seleksi,” tutupnya.

 (ian)