TERNATE, OT - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Ternate bersama Dinas Perhubungan Kota Ternate akan memberlakukan pengalihan arus lalu lintas jelang pelaksanaan Sarasehan Istri Wali Kota se-Indonesia yang dipusatkan di Kota Ternate awal bulan depan.
Meski pelaksanaan agenda nasional itu baru akan dimulai tanggal 2 Oktober mendatang, namun untuk kepentingan persiapan kegiatan, Satlantas bersama Dishub mulai memberlakukan rekayasa lalu lintas mulai tanggal 27 September 2023 akhir pekan nanti.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Ternate, Muchtar Hasim mengatakan, rekayasan atau pengalihan arus lalu lintas mulai diberlakukan pada tanggal 27 September 2023.
Rekayasa arus lalu lintas ini diberlakukan lebih awal karena sejumlah persiapan termasuk proses finishing panggung dan pemasangan tenda expo harus selesai sebelum pembukaan, "sehingga pada tanggal 27 September itu, sejumlah kawasan menuju pusat kegiatan Sarasehan akan ditutup, termasuk kawasan Taman Nukila hingga kawasan Pantai Falajawa," ungkap Mochtar saat memberi keterangan pada Minggu (24/9/2023).
Untuk kepentingan rekayasa arus lalu lintas di kawasan-kawasan berlangsungnya kegiatan Sarasehan Istri Wali Kota (Rasai Kota), Dishub bersama Satlantas Polres Ternate akan menerjunkan sedikitnya 75 personil untuk mengatur arus lalu lintas di kawasan-kawasan tersebut.
Mochtar merinci, berdasarkan skema pengalihan arus lalu lintas pada kegiatan Rasai Kota tanggal 2 hingga 4 Oktober itu, kawasan Pantai Falajawa hingga Taman Nukila akan ditutup .
“Dari depan pelabuhan Ahmad Yani atau tulisan I Love Ternate hingga Taman Nukila itu ditutup," ungkap Mochtar seraya menjamin, aktifitas bongkar muat Pelabuhan Ahmad Yani tidak akan terganggu karena akses masuk pelabuhan dari arah selatan tidak ditutup.
Selain itu, kendaraan dari arah utara melalui jalan Sultan Djabir Syah akan dialihkan melalui jalur samping Gamalama Plaza, "sehingga aktivitas masyarakat di kawasan Zona Ekonomi Terpadu tidak terganggu," sebut Mochtar.
Dia juga memastikan, selain melakukan rekayasa lalu lintas, petugas-petugas Dishub dan Satlantas juga akan ditempatkan pada sejumlah lokasi untuk mengatur arus lalu lintas dan memberi akses untuk masyarakat yang akan mengunjungi lokasi expo maupun malam hiburan.
“Karena harapan Pemerintah Kota Ternate, masyarakat juga dilibatkan dalam kegiatan Sarasehan Istri Wali Kota se-Indonesia di Kota Ternate, sehingga nanti pengunjung yang datang akan diarahkan oleh petugas,” imbuh Mochtar.
Dia juga menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Kota Ternate khususnya pengguna jalan raya yang merasa terganggu dengan skema pengalihan arus lalu lintas yang diberlakukan.
"Kami minta maaf atas ketidaknyamanan pengguna jalan raya, kami berharap masyarakat ikut mendukung kegiatan ini, untuk menunjukan kepada para tamu dari luar, bahwa Ternate kota yang ramah, aman, nyaman dan bersih," pungkasnya.
(fight)
