DARUBA, OT- Mahasiswa Universitas Pasisfik (Unipas) Morotai Provinsi Maluku Utara (Malut), terpaksa memboikot Kampus selama satu pekan. Hal ini dilakukan untuk konsolidasi karena akan melakukan demo lebih besar.
Kapada indotimur.com, Kamis (26/04/2018) tadi, salah satu pengurus BEM Unipas Morotai, Samir Pusaran mengatakan, aksi mogok serta boikot Kampus dan Rektorat dilakukan selama seminggu.
"Kami palang Kampus dan Rektorat, tapi hanya satu minggu, bertujuan untuk mengarahkan seluru mahasiswa Unipas dalam aksi yang lebih besar lagi," kata Samir.
Kata dia, tiga hari melakukan demo terhadap Bupati Beny Laos, rupanya direspon masyarakat Morotai, maka saat ini mahasiswa lakukan konsolidasi lebih besar untuk merangkul warga.
"Jadi warga juga respon gerakan kami, dan saat ini konsolidasi sudah jalan sampai ke Kecamatan dan Desa serta kami hadir nanti di aksi yang lebih besar lagi," tegasnnya.(hiz)