DARUBA, OT - Bupati Pulau Morotai Beny Laos melakukan panen perdana tanaman hortikultura di kebun kelompok tani milenial Desa Mira, Kecamatan Morotai Timur (Mortim), Rabu (16/06/2021).
Bupati didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Morotai Sherly Djoanda bersama anggota kelompok tani milenial. Orang nomor satu di Pemkab Morotai itu memberikan motivasi dan apresiasi terhadap petani yang rata-rata belum berumah tangga yang tidak malu untuk bertani.
“Saya pribadi apresiasi kepada para anggota kelompok tani milenial, kerena anggota yang masih bujang ini tidak malu untuk bertani. Saya ingatkan jadilah petani yang serius dan inovasi jika ingin jadi petani sukses dan kaya,” ujar Beny.
Beny memaparkan, tanaman hortikultura jenis cabai, tomat dan lainnya bila ditanam dengan lahan separu hektar bisa menghasilkan pendapatan mencapai Rp 100 juta. Jika lebih dari satu hektar bisa mencapai Rp 250 juta, hanya dalam kurun waktu enam bulan.
Atas keberhasilan petani milenial ini, Bupati mengingatkan Kepala Dinas Pertanian Morotai agar bekerjasama dengan kelompok tani dan TP PKK guna melakukan sosialisasi ke masyarakat di desa, sehingga mau bertani.
Bupati megimbau, petani hortikultura tidak hanya fokus pada cabai dan tomat saja namun disemua jenis tanaman hortikultura yang saat ini masih diimpor dari luar Morotai.
“Pemda Morotai menargetkan tahun ini sudah mulai ekspor hasil tanaman hortikultura. Jadi tiga bulan kedepan kita sudah mulai ekspor keluar daerah, sehingga Kabupaten Pulau Morotai dapat menjadi bagian dari kontribusi produk pertanian untuk daerah lain, kebetulan saat ini Kabupaten Halmahera Utara lagi kosong cabai dan tomat,” ujar Bupati.(hiz)