TIDORE, OT- Wali Kota Tidore Kepulauan Ali Ibrahim menyampaikan Nota Keuangan dan Rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2023, dalam Rapat Paripurna Ke- 12 masa persidangan I Tahun 2022 di Gedung DPRD Kota Tidore Kepulauan, Jumat (14/10/2022).

Rapat Paripurna tersebut dipimpin oleh Ketua DPRD Kota Tidore Kepulauan Ahmad Ishak dan diikuti oleh 19 dari 25 anggota DPRD Kota Tidore Kepulauan, Forkopimda Kota Tidore, Staf Ahli Wali Kota, Asisten Sekda, Pimpinan OPD, dan insan pers.

Wali Kota Tidore Kepulauan Ali Ibrahim dalam pidatonya menyampaikan, dalam perumusan RAPBD Tahun 2023, tentu sangat mempertimbangkan kondisi- kondisi kekinian daerah, dimana prioritas pemulihan ekonomi dan tingginya inflasi.

Selain itu juga untuk mewujudkan kondisi keuangan daerah yang sehat dan berkelanjutan, maka perumusan kebijakan fiskal di tahun 2023 harus mengakomodir berbagai kebutuhan dan merumuskan APBD yang realistis, kredibel, dan fleksibel.

“Kita juga harus mempertimbangkan harmonisasi dan keseimbangan antara prioritas pembangunan dengan upaya pemenuhan pelayanan publik dalam rangka mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan, pemerintah yang transparan, partisipatif dan akuntabel yang dapat memulihkan kepercayaan warga masyarakat serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang baik,” tutur Ali Ibrahim.

Dirinya memaparkan, secara garis besar Pendapatan Daerah pada RAPBD Kota Tidore Kepulauan Tahun 2023, ditargetkan sebesar Rp. 1,020,179,807,374,00 (satu triliun dua puluh miliar seratus tujuh puluh sembilan juta depalan ratus tujuh ribu tiga ratus tujuh puluh empat rupiah), target pendapatan ini mengalami kenaikan dari APBD Tahun 2022 sebesar 12,7 persen atau naik sebesar Rp. 130,322,515,43 (seratus tiga puluh miliar tiga ratus dua puluh dua juta lima ratus lima belas ribu empat puluh tiga rupiah).

Pendapatan daerah secara umum berasal dari Pendapatan Asli Daerah dianggarkan sebesar Rp. 65.195.366.374,00, (enam puluh lima miliar seratus sembilan puluh lima juta tiga ratus tujuh puluh empat rupiah) atau naik sebesar 4,3 persen dari PAD Tahun 2022. Pendapatan Transfer dianggarkan sebesar Rp. 954,984,441,000,00 (Sembilan ratus lima puluh empat miliar sembilan ratus delapan puluh empat juta empat ratus empat puluh satu ribu rupiah) atau naik sebesar 13,3 persen dari Tahun 2022.

“Rancangan APBD Kota Tidore Kepulauan Tahun 2023, belanja daerah dianggarkan sebesar Rp. 1,026,179,807,374 (satu triliun dua puluh enam miliar seratus tujuh puluh sembilan juta delapan ratus tujuh ribu tiga ratus tujuh puluh empat rupiah), target belanja ini naik sebesar 3,26 persen dari belanja tahun anggaran 2022, belanja tersebut digunakan untuk membiayai belanja operasi sebesar 68,3 persen, belanja modal sebesar 21,06 persen, belanja tidak terduga sebesar 0,49 persen dan belanja transfer bantuan keuangan sebesar 10,14 persen,” paparnya.

Ali juga menambahkan, pada tahun 2023, kebijakan pemerintah masih difokuskan untuk peningkatan infrastruktur, peningkatan kesejahteraan masyarakat, peningkatan pelayanan publik dan pemulihan ekonomi serta penanganan inflasi.

“Hal ini supaya menjadi perhatian kita bersama, sehingga perwujudan visi- misi pemerintah dapat berjalan dengan baik sesuai yang kita harapkan,” imbuh Ali.

Dirinya menambahkan, penyelenggaraan Sail Tidore Tahun 2022 sudah di depan, tentunya hal ini membutuhkan perhatian serius dari semua pihak untuk dapat mensukseskan kegiatan ini.

“Untuk itu pada kesempatan ini, saya mengajak kita semua untuk berkolaborasi, bekerja sama dan bekerja untuk mensukseskan Sail Tidore 2022, saya juga mengharapkan dukungan penuh dari DPRD Kota Tidore Kepulauan untuk bersama- sama dengan Pemerintah Daerah dapat mensukseskan pelaksanaan Sail Tidore Tahun 2022,” tutup Wali Kota.

Paripurna diakhiri dengan Penyerahan Nota Keuangan dan Rancangan Perubahan APBD oleh Wali Kota Tidore Ali Ibrahim kepada Ketua DPRD Kota Tidore Kepulauan Ahmad Ishak.(Ryn)