TIDORE, OT- Wali Kota Tidore Kepulauan (Tikep), Ali Ibrahim yang juga sebagai Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Kota Tikep kembali melakukan pembagian Alat Pelindung Diri (APD) dan Masker di Puskesmas Galala, Kecamatan Oba Utara dan Puskesmas Akelamo, kecamatan Oba Tengah.

Bantuan APD dan Masker ini diserahkan Wali Kota Tikep di Puskesmas Galala dan Puskesmas Akelemo yang masing-masing mendapatkan 15 pasang APD serta masker untuk nanti dibagikan kepada pengunjung Puskesmas.

Wali Kota Tikep usai penyerahan kepada sejumlah media mengatakan, dirinya melakukan kunjungan ini sekaligus mendengarkan masukan dari masing-masing Kepala Puskesmas yang ditemui.

Kata Ali, bantuan APD dan masker ini merupakan bantuan pribadi yang dilakukan secara bertahap.

"Saya akan membagikan APD ini di semua puskesmas yang ada di Kota Tikep karena pada minggu kemarin sudah dilaksanakan penyerahan di Pulau Tidore dan hari ini diberikan di dua puskesmas yang ada di daratan oba yakni Puskesmas Galala dan Akelamo, serta nanti akan dilanjutkan ke Kecamatan Oba dan Oba Selatan," ungkapnya.

Dirinya mengatakan, selain dirinya datang sendiri untuk membagikan APD agar dapat melihat langsung perkembangan pencegahan covid-19 wilayah Oba.

"Saya sengaja datang sendiri tanpa didampingi Kepala Dinas Kesehatan, karena saya mau mendengar langsung keluhan dari Kepala - kepala Puskesmas," ujar Ali Ibrahim

Selain memberikan bantuan APD, dirinya juga menyempatkan diri untuk menyapa dan berbincang dengan masyarakat yang datang di Puskesmas terkait dengan pelayanan yang ada di puskesmas tersebut.

Sementara, Kepala Puskesmas Galala Rosmini Abd Kadir dihadapan Wali Kota Tikep mengatakan untuk saat ini APD yang ada di Puskesmas Galala sebanyak 20 pasang yang dibeli dari bantuan uang tunai dari pemerintah senilai 10 juta serta ditambahkan dari bantuan Sultan Tidore Husain Sjah sebanyak 20 Pasang APD.

Lanjutnya, namun bantuan tersebut sudah dimusnahkan lantaran APD hanya sekali pakai dan untuk saat ini Puskesmas Galala masih butuh APD sebanyak 50 pasang," kata Rosmini

Dirinya menambahkan, sampai saat ini 5 posko yang ada di Oba Utara masih membutuhkan masker N95 serta thermo, karena per hari sebanyak 300 orang setiap kunjungan.

“Karena Sofifi adalah daerah transit dari beberapa Kabupaten lain, dan disetiap posko diisi 6 orang tim medis," tuturnya.

Sementara, Kepala Puskesmas Akelamo Ratna Samad mengatakan, Puskesmas Akelamo juga membutuhkan APD sebanyak 50 pasang, hand sanitizer, serta masker N95.

“Karena APD yang dibeli dari bantuan uang tunai 10 juta itu sudah di musnahkan, karena APD itu hanya sekali pakai," tuturnya.

Selain itu, Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Tidore Adam Saimima selaku tim Pengawas Covid-19 juga mengatakan, dalam kebutuhan Covid-19  apapun yang diminta harus dipertanggungjawabkan karena ini menggunakan anggaran negara.

"Setiap pembelian kebutuhan medis apapun itu harus dipertanggungjawabkan serta selalu bangun komunikasi dengan Pemerintah Daerah agar tidak salah jalan," ucap Kejari Tidore.

Sebelum menutup kunjungan, Wali Kota Tikep Ali Ibrahim juga berpesan kepada Kepala Puskesmas agar membuat laporan rincian kebutuhan medis yang dibutuhkan oleh puskesmas untuk langsung diserahkan kepadanya.

Turut hadir dalam kegiatan pembagian APD diantaranya, Kapolres Tikep AKBP. Yohanes Jalung Siram, Dandim 1505/Tidore Letkol Inf. Cecep Kurniawan, Kabag Protokoler Asiz Hadad, Staf Ahli Wali Kota Marwan Polisiri dan Ketua DPRD Kota Tikep Ahmad Ishak.(Ryn)