TERNATE, OT - Berbagai upaya dilakukan oleh BPJS Kesehatan dalam mengoptimalkan rekrutmen peserta Program JKN-KIS, salah satunya dengan melakukan kerjasama dengan Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) Kota Ternate.
Lembaga ini telah menerapkan pelayanan secara elektronik bagi badan usaha yang akan melakukan proses pengadaan barang dan jasa melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE). Selain memfasilitasi pelaksanaan pengadaan barang/jasa secara elektronik, LPSE juga melayani registrasi penyedia barang dan jasa yang berdomisili di wilayah kerja LPSE.
Kepala UKPBJ Kota Ternate, Yunita menyambut baik kerjasama yang dilakukan melalui LPSE. Dia menuturkan bahwa melalui kerjasama ini seluruh badan usaha yang akan mendaftar untuk mengikuti proses tender di LPSE diwajibkan mendaftarkan jenis usahanya serta seluruh karyawan dan keluarganya dalam Program JKN-KIS. Pihaknya juga akan mendukung setiap implementasi kebijakan dalam rangka memperluas cakupan kepesertaan Program JKN-KIS.
“Program JKN-KIS merupakan salah satu program prioritas pemerintah karena menyangkut hak dasar warga negara yaitu kesehatan, kita akan terus mendukungnya,” cetus Yunita.
Sementara itu, Kepala Bidang Perluasan, Pemeriksaan dan Pengawasan Peserta BPJS Kesehatan Kantor Cabang Ternate , Ikya Ulumudin menyampaikan bahwa melalui kerjasama ini diharapkan dapat memperluas cakupan kepesertaan khususnya Peserta segmen Pekerja Penerima Upah Non Penyelenggara Negara (PPU Non PN).
Menurutnya masih terdapat badan usaha di wilayah Kota Ternate yang belum mendaftarkan karyawan dan keluarganya dalam program JKN-KIS. Ikya berharap dengan adanya kerjasama ini, UKPBJ dengan sistem LPSE nya dapat menjadi gatekeeper bagi seluruh badan usaha yang akan mengikuti pengadaan barang dan jasa melalui LPSE.
“Badan usaha wajib mendapatkan surat rekomendasi terlebih dahulu dari BPJS Kesehatan untuk dapat mengikuti proses selanjutnya di LPSE,” ujar Ikya.
Ikya menambahkan bahwa dengan adanya komitmen bersama yang dimiliki oleh seluruh stakeholder dalam rangka mensukseskan Program JKN-KIS, dia yakin keberlangsungan Program JKN-KIS yang sehat akan dapat terwujud.
“Dengan gotong royong semua instansi di tingkat pusat maupun di daerah, maka akan dapat mewujudkan jaminan kesehatan yang sehat yang mampu memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat Indonesia,” tutup Ikya.
(ded)