TERNATE, OT – Petugas gabungan yang terdiri dari TNI dan Polri serta pegawai Angkutan Sungai Danau dan Penyebrangan (ASDP) cabang Ternate, memperketat pemeriksaan kartu vaksin bagi penumpang Ferry di pelabuhan penyebrangan bastiong, Ternate.

Kasrem 152/Baabullah Kolonel Infanteri, Wawan Subarjo mengatakan, untuk pengawasan ini petugas akan memantau jalannya proses pemberlakuan kartu vaksin sebagai syarat perjalanan keluar antar Kabupaten dan kota di Maluku Utara.

Kata Wawan, dari pemantauan sendiri petugas hanya menanyakan langsung ke calon penumpang, baik pengendara roda dua maupun roda empat ketika melintas di portal ASDP.

“Petugas akan menanyakan kartu vaksin, jika sudah memiliki kartu vaksin maka petugas langsung mempersilahkan penumpang naik ke kapal, sementara yang tidak memiliki kartu vaksin petugas akan mengarahkan untuk membuat surat pernyataan yang sudah disediakan oleh Polda Malut,” jelas Kasrem.

Menurut Kasrem, upaya ini masih sebatas edukasi atau komunikasi dengan baik kepada masyarakat maupun calon penumpang yang mau berangkat ke luar kota Ternate, nantinya petugas akan memberikan penjelasan tidak dengan ketegasan.

"Intinya kita belum memberikan ketegasan kepada calon penumpang, namun kita akan memberikan pemahaman kalau bisa untuk ikut vaksin," ungkap Wawan, Rabu (15/9/2021).

Dia mengaku, ini masih sebatas pemeriksaan yang dilakukan oleh TNI/Polri serta petugas ASDP, sementara untuk pemeriksaan dan vaksin di tempat belum dilakukan karena masih dikoordinasikan agar bisa bersama untuk melakukan pengawasan di pelabuhan sehingga berjalan baik.

Kasrem menegaskan, dalam pemeriksaan ini bukan saja dilakukan di Ternate namun pemberlakuan atau penegasan TNI dan Polri diberlaku di seluruh Kabupaten dan kota di Provinsi Maluku Utara.(ian)