TERNATE, OT - Persalinan adalah suatu momen yang paling membahagiakan sekaligus mengkhawatirkan bagi setiap ibu hamil, terutama terkait keselamatan ibu dan bayinya. Selain itu, biaya persalinan juga menjadi hal yang krusial apabila tidak memiliki jaminan kesehatan.
Hal itu diungkapkan Irahani Karim (25) sesaat setelah mendapatkan pelayanan kepesertaan di Kantor BPJS Kesehatan Kantor Cabang Ternate, Rabu (12/01).
Hani, sapaan akrab Guru Honorer disalah satu sekolah menengah atas di Kota Ternate ini, membagikan pengalamannya ketika memanfaatkan Program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Pada saat mengetahui dirinya hamil, sebenarnya dia menginginkan persalinan dilakukan secara normal.
Namun takdir berkata lain, dokter yang memeriksanya waktu itu menyampaikan apabila kondisinya secara medis tidak memungkinan untuk melakukan persalinan secara normal.
“Awalnya saya mau lahiran secara normal. Tapi setelah mendekati HPL, dokter menyampaikan kondisi saya secara medis tidak memungkinkan untuk melakukan persalinan normal dan harus dilakukan melalui operasi caesar,” kenang Hani.
Hani mengatakan dokter yang memeriksa juga menyampaikan apabila tindakan operasi caesar sesuai indikasi medis, maka dapat dijamin sepenuhnya oleh Program JKN-KIS. Mendengar informasi tersebut dia merasa sangat bersyukur dan lega, pasalnya saat itu Hani sudah terdaftar pada Program JKN-KIS segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU).
Atas dasar hal tersebut, dia pun tanpa ragu mengandalkan kartu JKN untuk menjalani proses persalinannya melalui operasi caesar. Proses operasinya pun berjalan lancar tanpa ada kendala sedikitpun.
“Tanpa henti-hentinya saya mengucapkan rasa syukur karena saat itu proses operasi berjalan lancar,” ucap Hani.
Hingga selesai dirawat, Hani mengaku tidak ada biaya sepeser pun yang dia keluarkan karena telah dijamin sepenuhnya oleh Program JKN-KIS. Menurutnya Program JKN-KIS ini merupakan program yang sangat bermanfaat dan juga merupakan wujud kehadiran negara dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat di bidang kesehatan. Hani juga mengapresiasi pelayanan yang sangat baik di rumah sakit waktu itu.
“Alhamdulillah saya sangat terbantu dengan adanya Program JKN-KIS ini. Berkat JKN-KIS, semua biaya pelayanan kesehatan saya waktu itu dijamin sepenuhnya oleh BPJS Kesehatan,” ungkap Hani.
(ded)
