TERNATE, OT - Menjelang Bulan suci Ramadhan stok gula pasir di gudang Perum Bulog Cabang Ternate kosong. Kekosongan tersebut sejak awal Maret lalu dan saat ini masih dalam proses permintaan.

Hal ini katakan langsung oleh Kepala Sub Divre Cabang Ternate, Arman Bandjar kepada wartawan saat ditemui di ruangannya, Rabu (08/04/2020). Menurutnya, saat ini kantor Bulog cabang Ternate meminta kepada pusat untuk ketersediaan gula pasir, akan tetapi realisasinya belum dipastikan kapan dan juga belum pasti.

“Kami juga sudah berkomunikasi dengan teman-teman di Lampung katanya ketersediaan gula pasir ada, tapi diminta juga tidak terlalu banyak hanya bekisar 50 ton, namun belum tentu dapat, kalau kondisi seperti ini tergantung kita mau bayar berapa, biasanya pemerintah pusat mengandalkan gula impor dari luar, tapi keadaan seperti baik di dalam negeri maupun di luar mau gimana lagi," ujarnya.

Dia menambahkan, untuk ketersediaan minyak bimoli sendri saat ini di kantor Bulog cabang Ternate tersisa 9.800 liter dan untuk tepung tersisa 9.400 kilo, tapi untuk bimoli diperkirakan bulan Juni atau Juli sudah habis. Begitu juga dengan tepung, namun rencananya dibuat permintaan ke pusat tapi belum tahu juga terealisasinya kapan dan bisa atau tidak.

"Sebenarnya untuk minyak dan tepung yang banyak itu didistributor, jadi diperlukan harus ada permintaan tapi kalau Bulog hanya penyangga saja jadi tidak banyak," tutupnya.(awie)