TERNATE, OT - Kepolisian Resor Ternate menggelar penggrebekan pada salah satu rumah warga di Kelurahan Kalumpang, Kecamatan Ternate Tengah, pada Kamis (8/5/2025) malam.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Wakapolres Ternate, Kompol Kurniawi H. Barmawai, bersama Kasat Samapta, Ipda Iwan Mole serta sejumlah personel gabungan dari piket fungsi dan Sat Samapta.
Dalam penggerebekan tersebut, polisi mengamankan sembilan orang yang diduga terlibat penyalahgunaan narkoba.
Kesembilan terduga pelaku yang diamankan terdiri dari tujuh pria dan dua wanita. Seluruhnya langsung dibawa ke Polres Ternate untuk menjalani pemeriksaan dan tes urine.
Dari hasil pemeriksaan tersebut, lima orang dinyatakan positif menggunakan narkoba jenis ganja, sementara empat lainnya negatif.
Wakapolres Ternate Kompol Kurniawi H. Barmawai melalui Kasi Humas Polres Ternate, AKP Umar Kombong menjelaskan, kelima orang yang terbukti positif langsung diserahkan ke Satresnarkoba Polres Ternate untuk diproses lebih lanjut.
"Kelima pelaku yang positif narkoba masing-masing berinisial AA (23), BT (20), SA (20), AU (24), dan AMA (20). Mereka berlima berjenis kelamin pria yang berdomisili di wilayah Kalumpang dan Sasa, Kota Ternate, serta belum memiliki pekerjaan tetap," ungkapnya.
Sementara empat orang yang dinyatakan negatif terdiri dari dua perempuan berinisial F (26) dan SR (22), serta dua pria lainnya berinisial IH (20) dan H (17), "yang empat orang ini telah dipulangkan setelah dilakukan pendataan," terang Umar.
Dia menyatakan penggerebekan ini merupakan bagian dari upaya preventif dan represif dalam memberantas penyalahgunaan narkoba dan minuman keras di wilayah hukum Polres Ternate.
"Kami akan terus melakukan razia dan penindakan terhadap segala bentuk aktivitas yang berkaitan dengan narkotika, terutama di daerah rawan peredaran," ujar AKP Umar.
Juru bicara Polres Ternate juga menyebut Kapolres Ternate AKBP Anita Ratna Yulianto, mengimbau masyarakat untuk terus berperan aktif dalam memberikan informasi terkait dugaan penyalahgunaan narkoba di lingkungan masing-masing.
"Ini demi menciptakan Kota Ternate yang bersih dari narkoba dan minuman keras," pungkasnya.
(ier)