Home / Indomalut / Halut

Kodim 1508 Tobelo Gelar Upacara HUT TNI Ke-72

05 Oktober 2017
Suasana Upacara HUT TNI Ke 72 Tahun, Dandim 1508 Tobelo Letkol Arh Herwin Budi Saputra saat mengecek kesiapan pasukan

TOBELO, OT- Kodim 1508 Tobelo, Kqbupaten Halmahera Utara (Halut), Provinsi Maluku Utara menggelar upacara HUT TNI yang ke 72 tahun dilapangan Makodim pada Kamis (5/10/2017) Jln kawasan pemerintahan Desa MKCM. Dengan tema "Bersama Rakyat TNI Kuat".

Selaku Irup Letkol Arh Herwin Budi Saputra (Dandim 1508/Tobelo), Dan Up Lettu Inf Komarud (Danton 1 Kipan C Yonif RK 732/Banau), Pa Up Kapten Inf Abdul Malik Fudji (Pasi Log Dim 1508/Tobelo). Yang dihadiri oleh Bupati Halut Ir. Frans Manery, Ketua DPRD Halut Yulius Dagilaha,SH, Ketua Pengadilan Negeri Tobelo Iwan Wardana,SH,MH, Kepala Kejaksaan Negeri Tobelo M. Yusuf Tangai,SH,MH, Dan Satgas Yonif RK 732/Banau Letkol Inf Raymond Sitanggang, Sekda Halut Fredy Tjandua,S.Pt,M.Si.

Kasdim 1508/Tobelo Mayor Inf Robi Manuel, Waka Polres Halut, para Pimpinan SKPD Pemda Halut, calon Danramil jajaran Dim 1508/Tobelo Mayor Inf Muhalman, para Perwira Staf Dim 1508/Tobelo, para Danramil jajaran Dim 1508/Tobelo, Wadan Satgas Yonif RK 732/Banau Kapten Inf Ivan, mewakili Ka Lapas Kelas II B Tobelo Samsir Ali, mewakili Ka Imigrasi Kelas II B Tobelo Hariono, mewakili Danki I Brimob Halut Aiptu Taifun Bajak, para Perwira Staf Yonif RK 732/Banau.

Danpos Pom Tobelo Letda Cpm Syarianto, Purnawirawan, Warakauri, para Kepala Perbankkan, FKPPI Halut, para Camat, para Kepala Sekolah, tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat, Peserta upacara terdiri dari 2 SST Dim 1508/Tobelo, beserta Ramil jajaran, 1 SST Kipan C Yonif RK 732/Banau, 1 SST Polres Halut, 1 SST Brimob Halut, 1 SST Satpol PP Pemda Halut, 2 SST Belneg Halut, 1 pok Korsik.

Amanat Panglima TNI yang dibacakan oleh Dandim 1508 Tobelo Letkol Arh Herwin Budi Saputra menyampaikan, penyelenggaraan HUT TNI pada hakekatnya merupakan salah satu bentuk laporan pertanggung jawaban TNI kepada rakyat atas pembangunan kekuatan TNI yang telah dilaksanakan, khususnya pada tahun anggaran 2017. Oleh karena itu, tema pokok pada kegiatan HUT TNI ke 72 ini adalah Bersama Rakyat TNI Kuat.

"Kekuatan TNI yang bersandar kepada rakyat, merupakan bentuj aplikasi pertahanan semesta yang melibatkan seluruh potensi bangsa turut serta membela negara. Kedekatan dan kebersamaan TNI-Rakyat adalah inti dan pusat kekuatan (centre of gravity) dari sistem Pertahanan semesta yang kita anut," jelas Dandim saat membacakan amanat Panglima TNI.

Menurutnya, selama ini TNI telah dan akan terus memberikan sumbangsinya kepada bagsa dan negara baik melalui Operasi Militer untuk Perang (OMP) ataupun Operasi  Militer Selain Perang (OMSP), berbagai tugas telah dilakukan oleh prajurit TNI dengan baik yang melalui panggilan tugas. Tugas-tugas tersebut merupakan refleksi  prestasi dan kinerja optimal yang di persembahkan TNI kepada rakyat Indonesia, seperti penanggulangan kebakaran hutan, bantuan kepada korban bencana alam banjir dan longsor, maupun keberhasilan TNI melaksanakan Operasi Thinombala dalam rangka menumpas aksi-aksi terorisme.

'Pembangunan Pulau Terluar tertentu yang bersifat strategis merupakan salah satu bentuk kebijakan pembangunan kekuatan TNI yang dijadikan pedoman guna mendukung pelaksanaan tugas dan perannya sebagai alat pertahanan negara. Pembangunan prioritas pulau terluar tersebut adalah Pulau Natuna, Pulau Yamdena (Kota Saumlaki), Pulau Selaru, Pulau Morotai, Pulau Biak dan Pulau Merauke," beber Dandim.

Selain itu guna meneguhkan hati dan menguatkan jiwa segenap prajurit TNI, saya ingatkan kembali dan instruksikan hal-hal untuk dipedomani, diantaranya,

Pertama, tingkatkan keimanan dan ketakwaan kepaa Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan moral dan etika dalam pelaksanaan tugas, kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Kedua, tugas prajurit TNI sangat berkaitan langsung denga tegak atau runtuhnya negara, bersatu atau bercerainya bangsa. Oleh karena itu, tempatkan tugas diatas segala-galanya karena tugas adalah kehormatan, harga diri dan kebanggaan.

Ketiga, junjung tinggi nilai dan semangat kebangsaan demi tetap kokohnya persatuan dan kesatuan bangsa, serta tetap tegaknya kedaulatan NKRI yang berdasarkan Pancasila dan UUD Negera Republik Indonesia Tahu 1945.

Keempat, pegang teguh disiplin keprajuritan dengan pedoman Sapta Marga, Sumpah Prajurit, Delapan Wajib TNI, taati hukum dan hormati hak asas manusia.

Kelima, bina solidaritas satuan, tegakkan rantai komando dan mantapkan kesatuan komando di setiap strata kepemimpinan satuan TNI, sehingga terwujud loyalitas tegak lurus yang jelas dan tegas.

Keenam, selalu hadir di tengah-tengah masyarakat dengan aktif berperan menyelesaikan masalah dan memberikan kontribusi positif demi kemajuan satuan dan lingkungan dimanapun berada. Lanjutkan hal-hal positif yang telah terbina selama inì, selalu berinovasi dan berkreasi terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, sehingga mampu mengantisipasi segala bentuk ancaman Proxy War dan Cyber War, yang menjadi ancaman nyata bangsa saat ini.

Ketujuh, laksanakan semua tugas dengan niat berbuat baik, berani, tulus dan ikhlas hanya untuk NKRI.

Sementara itu persembahan drama Kolosal Sultan Babullah mengusir Portugis dari Maluku oleh Sanggar Budaya Gumi Guraci. Pameran Alusista Yonif RK 732/Banau, dan Penyerahan Santunan Kepada Purnawirawan dan Warakawuri sebagai wujud kebahagiaan dalam HUT TNI yang Ke-72 Tahun. (ds)


Reporter: Redaksi

BERITA TERKAIT