HALTIM,OT- Badan Aksebilitas Teknologi dan Informasi (BAKTI) Kementrian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO) tahun ini akan membangunan enam tower mini di Kabupaten Halmahera Timur (Haltim).
Kabid Informatika Dinas Kominfo Haltim Muhammad Aziz AR mengatakan, kepastian ini setelah dilakukan Design Review Meeting (DRM) pembangunan BTS melalui konferensi video yang dilaksanakan pada Kamis (26/11/2020) siang tadi di aula Lantai II Kantor Bupati Haltim.
"Jadi kepastian pembangunan enam tower di Haltim itu setelah dilakukan DRM," kata Aziz, usai mengikuti DRM.
Lanjut dia, hadir pada saat DRM adalah, 1. Perwakilan dari Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI KOMINFO), 2. Perwakilan dari Perusahaan PT. Aprillia Profesional Technology (perusahaan yang akan membangun BTS), 3. Perwakilan Opsel (Operator Seluler) yaitu PT. Telkom Indonesia, 4. Perwakilan Pemda Haltim (mewakili Bupati Pa Djae Mandar, kadis kominfo Jarana Marsaoly dan Kabid Informatika Muhammad Aziz AR)
"Yang dilakukan adalah membacakan poin per point dari isi Berita Acara DRM untuk dikoreksi yang nantinya akan di tandatangani bersama antara BAKTI KOMINFO, Pemda haltim, Opsel serta pihak Perusahan yang membangun BTS," ujarnya.
Kata dia, hasil DRM itu disepakati bersama bahwa tahun 2020 di Haltim akan dibangun 6 BTS yang tersebar di 6 desa.
"Enam desa itu yakni, desa loleba kecamatan wasile selatan, desa lili kecamatan maba utara, SP2 Trans Patlean kecamatan maba utara, SP 5 trans Patlean kecamatan Maba Utara, Desa Dorolamo kecamatan Maba Tengah, Desa Tatangapu Kecamatan Maba Tengah," katanya.
Lebih jauh kata dia, pembangunan BTS tahun 2020 ini ditargetkan sudah rampung seluruhnya dan bisa digunakan sampai dengan tgl 10 desember 2020 dengan operator selulernya adalah Telkomsel.
"Insya Allah pertengahan Desember tahun ini sudah bisa dinikmati oleh masyrakat di enam Desa itu," katanya.
Untuk diketahui, di Haltim masih terdapat kurang lebih 6 desa lagi yang masih masih dalam daerah Blank Spot. 1. Desa Sowoli Kecamatan Maba Selatan, 2. Dusun Watan Kecamatan Maba Tengah, 3. Desa Doromoi Kecamatan Maba Utara, 4. SP4 Trans Patlean (akan dievaluasi kembali setelah pembanguan BTS SP2 dan SP5), 5. Desa Yawal Kecamatan Wasile Selatan dan 6. Desa Tanure kecamatan Wasile Selatan.(dx)
