HALBAR, OT - Alih-alih meriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-52 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri), lomba Boi Tampurung, di Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara, malah memicu kericuhan, pada Kamis (23/11/2023).
Kejadian kericuhan antar peserta lomba tim dari Satpol PP dan Damkar Halmahera Barat bertemu dengan tim dari Sekretariat Dewan (Setwan) Halmahera Barat.
Ketua Koordinator lomba Boi Tampurung Ikram Sangaji saat dikonfirmasi mengatakan. Kericuhan terjadi saat tim Satpol PP Dan Damkar Halbar bertemu dengan tim Setwan Halmahera Barat.
Ikram menjelaskan, saat pertandingan terjadi benturan antar pemain dari kedua tim, sehingga memicu terjadinya kericuhan.
Saat terjadi benturan antar kedua peserta lomba, ada teman-teman dari kedua kubu mencoba melerai, dan sebagian teman teman yang terpancing.
" Tadi saat perebutan bola dan tempurung tadi, tapi mungkin salah satu dari kedua tim yang emosi sehingga terjadi kejar kejaran saat permainan tadi,"katanya
Akibat dari kericuhan itu, lomba boi tempurung dalam rangka memeriahkan HUT Korpri di hentikan.
Padahal Lomba boi tampurung sudah memasuki putaran kedua, namun untuk menghindari adanya kericuhan dalam pertandingan berlangsung lomba tersebut diberhentikan.
"Setelah koordinasi terkait kisruh sedikit tadi, arahan dari pimpinan sebaiknya dihentikan saja," ucap Ikram.
Buntut dari kericuhan ini salah satu peserta dari tim setwan harus mendapat penanganan medis.
Untuk diketahui lomba Boi Tempurung merupakan salah satu permainan tradisional di Maluku Utara khususnya di Halmahera Barat yang dijadikan lomba dalam rangka memeriahkan HUT Korpri ke 52 di Kabupaten Halbar.
(deko)