TERNATE, OT - Kegiatan Bimbingan Teknis Penyusunan Masterplan Smartcity & Quick Win Program Unggulan Ternate Kota Cerdas, secara resmi ditutup Wali Kota Ternate yang diwakili Sekretaris Daerah Kota Ternate Jusuf Sunya, Selasa (27/9/2022) di ruang rapat lantai III Kantor Wali Kota Ternate.
Bimbingan Teknis ini digelar dalam rangka Implementasi Gerakan Menuju Kota Cerdas (Smart City) Kota Ternate yang merupakan lanjutan dari Nota Kesepahaman antara Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) dengan Pemerintah Kota Ternate Nomor : B-69/DJAI/HK.04.02/04/2022, Nomor : 555/II/2022.
Bimtek tersebut telah digelar dalam empat (4) tahap yakni pada bulan Juni, Juli, Agustus dan September dengan setiap tahap di gelar selama dua (2) hari.
Bimtek diikuti oleh 100 peserta yang terdiri dari perwakilan seluruh OPD di lingkungan Pemerintah Kota Ternate, perwakilan kampus, serta komunitas yang diharapkan bisa bersinergi dalam perwujudan Ternate Smart City.
Mitra Kemkominfo yang hadir sebagai narasumber atau tim pendamping pada kegiatan bimtek ini diantaranya, Prof. Dr. Wahyudi Kumorotomo dan Dr. Surahyo Sumarsono, B.Eng., M.Eng., SC. yang merupakan akademisi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.
Sekretaris Daerah Kota Ternate Jusuf Sunya, dalam sambutannya mengatakan dengan berkembangnya teknologi saat ini mengharuskan kita bepikir lebih cepat, agar di era 5.0 sekarang bukan lagi teknologi yang mengendalikan kita tapi kita yang mengendalikan teknologi.
“Konsep smart city tidak hanya kita berbicara mengenai infrastruktur IT atau hal-hal mengenai big data, tapi sebagai langkah antisipasi kita pemerintah untuk mendorong kota cerdas ini agar bisa di aplikasikan di tugas pokok keseharian kita,” katanya.
“Artinya kita berharap konsep smart city ini tidak hanya sebuah konsep tanpa kita mampu menjalankannya,” lanjutnya.
Dia berharap, kedepannya perlu suatu quick win yang lebih efektif, agar setiap OPD mampu berinovasi agar bisa bekerja secara cepat.
“inovasi tidak hanya sesuatu yang baru tapi paling tidak apa yang kurang kita benahi menjadi sesuatu yang lebih baik,” tutupnya.
(fight)
