TERNATE, OT - Sedikitnya 10 anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Ternate “diceburkan” ke laut sebagai tradisi di kalangan TNI AL bagi anggota yang menerima kenaikan pangkat.

Prosesi cebur ke laut yang diberlakukan bagi setiap anggota TNI AL Ternate yang naik pangkat itu, dilaksanakan, Sabtu (6/10/2018) di kawasan titik nol Ternate, Landmark.

Komandan Lanal (Danlanal) Kota Ternate, Kolonel Laut (P) Whisnu Kusardianto, kepada indotimur.com mengatakan kenaikan pangkat di militer khususnya TNI AL merupakan bentuk apresiasi pimpinan pada kinerja dan lolialitas kombinasi para prajurid prajurid TNI AL. 

“Hingga pada hari ini telah menaikan pangkat empat orang perwira empat orang bintara dan dua orang tamtama, ini tidak merupakan hal rutin, merupakan bentuk dari apresiasi pimpinan terhadap kinerja mereka,” kata Danlanal.

Danlanal yang dikenal akrab dengan wartawan ini mengatakan, kenaikan pangkat, merupakan satu pembelajaran dan contoh bagi yang lain agar mereka bisa meraih prestasi, “dan untuk tradisi cebur laut merupakan tradisi Angkatan Laut di seluruh dunia bagi yang naik pangkat harus cebur ke laut dari berpakaian PDU. Ini merupakan tradisi bagi prajurit srata tamtama, pangkat prajurid naik kepala menjadi kopral II dengan menggunakan pakean PDU,” jelasnya.

Sebagai pimpinan, lanjut Danlanal, memberikan apresiasi terhadap kinerja prajurid yang naik pangkat, sebab kenaikan pangkat merupakan salah satu hal yang positif. “Kedepanya apa yang sudah dicapai sekarang semoga lebih baik lagi dan ini pun merupakan salah satu kebanggaan bagi prajurid dan keluarganya bisa naik pangkat lebih tinggi,” kata Danlanal memberikan motivasi bagi prajurit lainnya.

Dikatakan, proses naik pangkat bagi prajurit di TNI AL melalui proses yang panjang, “salah satunya sharing berdasarkan perestasinya berdasarkan catatanya jika terdapat pelanggaran oleh prajurid sendiri akan di tunda kenaikan pangkat,” terang Danlanal.(ian)