Home / Advertorial / Bappelitbangda

Sekda Ternate Buka Musrembang di Kecamatan Pulau Moti

220 Daftar Usulan Akan Dibahas Dalam Musrembang Tingkat Kecamatan di Pulau Moti
22 Februari 2024
Sekda Kota Ternate, Dr H Rizal Marsaoly, SE MM saat membuka Musrembang di Kecamatan Pulau Moti (foto_ko_edo)

TERNATE, OT - Wali Kota Ternate melalui Sekretaris Daerah (Sekda), Rizal Marsaoly secara resmi membuka agenda Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Moti, pada Kamis (22/2/2024) bertempat di ruang tunggu pelabuhan Moti.

Turut hadir dalam agenda tersebut, pimpinan OPD di lingkup Pemerintah Kota Ternate, Camat dan Forkopincam Pulau Moti, para Lurah se-Kecamatan Moti, delegasi dan peserta Musrembang Kecamatan Pulau Moti serta warga Kecamatan Pulau Moti.

Sekda Kota Ternate, Rizal Marsaoly saat membacakan sambutan tertulis Wali Kota Ternate menyampaikan, RPJMD Kota Ternate tahun 2021-2026, merupakan dokumen perencanaan Pemerintah Kota Ternate, yang memuat arah, pedoman sekaligus kompas untuk memandu Perangkat Daerah, dalam merumuskan kebijakan 5 tahun kedepan.

Menurutnya, kebijakan-kebijakan yang telah dirumuskan tersebut, merupakan saripati dari sejumlah aspirasi dan isu-isu aktual Kota Ternate. Maka merujuk pada Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 15 Tahun 2023 Tentang Pedoman Penyusunan APBD Tahun Anggaran 2024, mengarahkan bahwa APBD Tahun 2024 tetap mengacu pada Visi Ternate Mandiri dan Berkeadilan, yang termuat pada RPJMD Kota Ternate Tahun 2021-2026, dengan keberpihakan pada 8 Misi Pembangunan dan 14 Program Prioritas

"Dengan arah kebijakan pada Tahun 2024 ditujukan untuk “Industrialisasi Pengolahan Sampah Secara Partisipatif dan Konservasi Sumber Daya Air” kata Sekda saat membacakan sambutan tertulis Wali Kota Ternate.

Sekda atas nama Wali Kota Ternate juga mengapresiasi pelaksanaan Musrenbang Kelurahan yang telah dilaksanakan, "peran aktif masyarakat di tingkat Kelurahan pada wilayah Kecamatan Moti, telah menghasilkan 220 Daftar Usulan, yang terdiri dari, 54 usulan bidang Ekonomi dan Sumber Daya Alam, 92 usulan Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah serta 74 usulan Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia di Kecamatan Moti," terang Sekda.

Usulan-usulan ini, sambung Sekda, nantinya akan dirumuskan bersama dalam Musrenbang Kecamatan hari ini untuk dimasukkan ke dalam prioritas usulan Kecamatan Moti.

"Selain itu, berbagai Program Andalan yang menjadi komitmen, dimaksudkan untuk mendukung capaian Program Pembangunan Daerah melalui 14 Program Prioritas, seperti Penanganan Sampah Perkotaan Berbasis Partisipatif Masyarakat, Konservasi Sumber Daya Air, Pemberian Bantuan Pemberdayaan Untuk Peningkatan Ekonomi Masyarakat dan Dukungan Pemerataan Pembangunan melalui Peduli BAHIM (Batang Dua, Hiri dan Moti), akan direalisasikan pada tahun ini," jelas Sekda.

Dia menambahkan, esensi dari semua kebijakan program yang terakomodir dalam RPJMD dan Renstra Perangkat Daerah, adalah implementasi Visi dan Misi TERNATE ANDALAN, yaitu Mewujudkan Ternate yang Mandiri dan Berkeadilan.

"Dalam pelaksanaan Musrenbang, akan bermuara pada upaya mewujudkan sasaran, tujuan, target dan indikator ketercapaian visi dan misi tersebut agar lebih optimal pelaksanaannya, sehingga diperlukan arah kebijakan dalam mensinergikan kebijakan program dalam RPJMD Kota Ternate di setiap tahunnya," ujar Sekda.

Musrenbang akan tetap menjadi alat atau instrumen yang diatur oleh Pemerintah dalam menjaring aspirasi warga, karena melalui perencanaan bottom up ini, telah masuk sejumlah kegiatan hasil Musrenbang tahun 2023 pada APBD 2024.

.

Dalam kesempatan itu, Sekda juga menyatakan, selain Musrenbang normatif, ada juga sejumlah usulan melalui Musrenbang Komunitas dengan tagline Ternate Youth Planner juga sudah terakomodir dalam APBD 2024.

Dalam kaitan dengan itu, tema yang diangkat pada Pelaksanaan Musrenbang RKPD Tahun 2025 di tingkat Kecamatan, merujuk pada arah kebijakan RPJMD Kota Ternate pada Tahun 2025, yaitu “Pelestarian Cagar Budaya dan Entitas Keragaman Sosial Budaya serta Mitigasi Kebencanaan Untuk Pengembangan Ruang Kota Ternate Yang Mandiri dan Berkeadilan”.

Sekda juga menyatakan, Wali Kota Ternate telah berkomitmen untuk tetap mengawal setiap tahapan pelaksanaan Musrenbang, yang dimulai dari tingkat Kelurahan sampai APBD disahkan, "Pak Wali Kota telah berkomitmen untuk tetap memperjuangkan dan memperhatikan hak-hak warga Ternate khususnya di Moti, Hiri dan Batang Dua yang tersalur melalui tahapan Musrenbang ini," sebut Sekda.

Wali Kota melalui Sekda juga berharap semua Perangkat Daerah, pihak kecamatan, para pemangku kepentingan dan stakeholder lainnya, untuk bersama-sama membangun koordinasi dan berkomitmen, untuk melihat urgensi kebutuhan dalam merumuskan usulan program kegiatan setiap tahun melalui pelaksanaan Musrenbang, "tentu dengan memperhitungkan ketercapaian target indikator dan capaian pada program RPJMD yang telah terintegrasi," terangnya.

Di akhir sambutannya, Sekda atas nama Wali Kota menyampaikan apresiasi, penghargaan dan ucapan terima kasih kepada semua pihak di Kecamatan Pulau Moti yang telah memberikan kontribusi dalam pelaksanaan Musrenbang Kecamatan Moti.

"Hal ini penting karena Pemerintah Kota Ternate berkomitmen mengedepankan transparansi dan membuka akses publik, melalui perencanaan berbasis partisipatif masyarakat," pungkas Sekda.

 

 (fight)


Reporter: Gibran
Editor: Redaksi

BERITA TERKAIT