Home / Advertorial / Bappelitbangda

Musrembang Tingkat Kelurahan di Kota Ternate Mulai Dilaksanakan

18 Januari 2022
Murembang pada salah satu Kelurahan di Hiri


TERNATE, OT
 - Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kota Ternate mulai merancang siklus kebijakan atau Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Terante untuk tahun 2023 mendatang.

RKPD Kota Ternate, ditandai dengan mulai dilaksanakannya Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) di tingkat Kelurahan, pada Senin (17/1/2022).

"Hari ini mulai dilaksanakan Musrenbang di tingkat Kelurahan. Sebagaimana yang sudah dijadwalkan, Musrenbang tingkat Kelurahan ditargetkan akan tuntas dalam bulan Januari ini juga," ucap kepala Bappelitbangda Kota Ternate, Rizal Marsaoly, saat diwawancarai, di kantor Wali Kota.

Menurutnya, Musrenbang bertujuan untuk mengakomodir berbagai aspirasi yang berkembang di setiap Kelurahan, untuk selanjutnya dibawa ke Musrenbang tingkat Kecamatan, "kalau tingkat Kecamatan (Musrenbang) kita jadwalkan pada awal bulan depan," tukas Rizal.

Kata dia, seluruh usulan dari Musrenbang tingkat Kelurahan akan dirangkum untuk bibahas pada timgkat Kecamatan, "kemudian nanti disinergikan dengan 14 program prioritas dengan apa yang menjadi tugas dan fungsi dari masing-masing OPD," terang Rizal.

Musrembang

Hasil Musrenbang nantinya akan dikompilasi dengan pokir-pokir di masa reses DPRD Kota Ternate 2022. Selanjutnya menjadi Rancangan Awal (Ranwal) RKPD 2023. 

"Nanti satu atau dua hari kedepan kalau hasil reses DPRD sudah diserahkan, setelah itu baru kita kompilasi dengan apa yang berkembang pada saat pelaksanaan Musrenbang. Kompilasi ini bertujuan untuk menghindari jangan sampai terjadi usulan usulan yang tumpang tindih," kata Rizal.

Setelah itu, baru akan dipilah terkait program program yang akan masuk pada tiga bidang, yakni bidang ekonomi, bidang fisik prasarana, dan bidang sosial budaya. 

"Dari situ baru kita akan tarik, OPD OPD mana yang punya level koordinasi dengan tiga bidang tersebut, yang nantinya menjadi bahan dalam RKPD 2023 nanti," tutur Rizal.

Musrenbang ini sambung Rizal kepentingannya adalah untuk penyusunan Ranwal RKPD 2023, sebagai bahan penyusunan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS) Tahun Anggaran (TA) 2023.

"Kami upayakan agar perencananya lebih cepat, sesuai dengan kelender perencanaan dalam Permendagri nomor 86.  Kita terget di bulan Maret nanti RKPD 2022 sudah bisa selesai. Yang terpenting saat ini, tahapan Musrenbang nasional, kita harus bisa ikuti. Demi mengalokasikan berbagai kebijakan program kegiatan yang akan dibiayai menggunakan APBN," tutup Rizal.

 (fight)


Reporter: Gibran
Editor: Fadli

BERITA TERKAIT