TERNATE, OT - PT Pertamina (Persero) Cabang Ternate, Maluku Utara (Malut) berkomitmen mendukung penuh terhadap upaya pelestarian lingkungan hidup.
Komitmen ini dikemukakan Kepala PT Pertamina Patra Niaga Fuel Terminal Ternate, Giyanto saat memperingati hari lingkungan hidup sedunia bertempat di pantai Kastela, Jum'at (16/6/2024).
Giyanto mengatakan, seperti yang dilakukan Pertamina saat ini dengan turut berpartisipasi menanam Magrove di pesisir pantai Kastela.
"ini juga merupakan tujuan Pertamina terhadap lingkungan hidup," akunya.
Dia menjelaskan, hal ini merupakan aksi nyata dari Pertamina dalam menjaga kelestarian laut, dan penanaman bibit mangrove hari ini merupakan bentuk partisipasi terhadap lingkungan.
Pertamina lanjut Giyanto sangat memberikan partisipasi penuh terhadap lingkungan lewat kerja-kerja sama baik masyarakat hingga Pemda setempat.
"Dengan penambahan magrove ini kami berharap bibit itu bisa tumbuh sehingga mampu menahan abrasi laut," timpalnya.
Sebelumnya kami juga telah melakukan penanganan bibit pohon magrove namun upaya itu belum berhasil. Nah kemarin kita kedatangan teman-teman dari Dinas Lingkungan hidup mengajak melakukan penanaman mangrove. Dengan metode yang ampuh sehingga kami pikir ini harus disuport penuh.
"Kurang lebih tadi ada 100 bibit yang kami serahkan secara simbolis, kalau ini berhasil tumbuh kedepannya akan kami tambah lagi," tutur Giyanto.
Hal serupa akan dilakukan pada HUT Polri, kata Giyanto, pihak Pertamina juga akan melalukan penanaman bibit pohon magrove.
"Kami akan tanam lagi pohon bibit magrove di HUT Polri dan itu sudah kami koordinasikan," ucapnya.
Disamping itu Giyanto berharap, agar bantuan yang diberikan bisa dijaga dan dikembangkan dengan baik oleh masyarakat setempat.
"Kami berharap, agar program yang sudah dijalankan dan direncanakan ini dapat dijaga dengan baik dan bisa mendorong pertumbuhan ekonomi untuk masyarakat setempat," ujar Giyanto.
Dia juga menjelaskan kegiatan penanaman bibit mangrove ini sejalan dengan penerapan Sustainable Development Goals (SDGs) poin 13 (penanganan perubahan iklim) dan poin 14 (pelestarian ekosistem lautan).
"Kami akan terus berupaya dalam menjaga dan melestarikan lingkungan hidup agar tetap dinikmati secara berkelanjutan. Dan penanaman bibit mangrove ini termasuk dalam program Tujuan Pembangunan Keberlanjutan," pungkasnya.
(ier)