TERNATE, OT - Akses masuk ke kantor Dinas Pendidikan (Disdik) yang sempat diblokir sejumlah PTT pada Rabu (2/11/2022) pagi, sudah dibuka kembali.
Aktifitas kantor Disdik juga telah normal setelah Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM, Samin Matsaoly menemui para PTT.
Informasi yang dihimpun indotimur.com menyebutkan, aksi protes dengan memalang kantor Disdik di Kelurahan Maliaro, Kecamatan Ternate Tengah, Kota Ternate dilakukan sejak Selasa (1/11/2022) malam hingga Rabu (3/11/2022) pukul 08:00 WIT.
Aksi ini dilakukan oleh ratusan Pegawai Tidak Tetap (PTT) Disdik karena sejak Agustus lalu, honor 542 PTT belum dibayar.
Amatan indotimur.com sekitar pukul 13:00 WIT, seluruh ASN Disdik telah melakukan aktifitas pekerjaan sebagaimana mestinya.
Padahal sebelumnya para ASN Disdik ini tak bisa masuk kantor, karena pintu pagar kantor dipasangi kawat duri dan digembok.
Selain itu, pada beberapa bagian gedung, telihat sejumlah poster dan spanduk berisi protes terhadap Kepala Dinas Pendidikan yang terkesan tidak peduli atas nasib 542 PTT yang belum menerima honor sejak Agustus 2022.
Beberapa spanduk dan poster bahkan secara tegas meminta Wali Kota Ternate untuk segera mengevaluasi kinerja Kadisdik. "PTT Minta Kadiknas Dicopot" tulis salah satu spanduk yang dipasang di gedung Disdik Kota Ternate.
Terpisah Kepala Dinas Pendidikan Kota Ternate Muslim Gani ketika dikonfirmasi wartawan terkait aksi pemalangan kantor tersebut belum juga merespon hingga berita ini disiarkan.
(ier)