TERNATE, OT - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Ternate, mencatat, dua bulan jelang akhir tahun, produksi sampah di Kota Ternate meningkat 10 hingga 15 persen.
Hal ini dikatakan, Kabid Persampahan dan LB3, Yus Karim kepada indotimur.com saat ditemui di kantor DLH Kamis (05/12/2019).
Yus mengatakan, dalam dua bulan terakhir atau menjelang akhir tahun 2019, volume sampah yang ada di Kota Ternate mencapai 70 ton pe hari atau naik 10 hingga 15 persen.
"Sebelumnya produksi sampah di Kota Ternate mencapai 60,6 ton per hari, namun dalam dua bulan terakhir produksi sampah meningkat hingga mencapai 70 ton per hari atau naik 10 hingga 15 persen," kata Yus.
Hingga saat ini, kata dia, ketersediaan armada masih sangat minim sehingga belum bisa memenuhi target, "semua armada yang ukuran besar 19 unit, L300 6 unit, dump truct 6 unit dan Kaisar 6 unit, semuanya dari tahun 2018 hingga belum ada penambahan," kata Yus seraya menyebut 50 persen armada berada di bawah standar.
"Untuk pengangkutan dua kali sehari, diprioritaskan dalam satu minggu 12 kali pengangkutan, diberikan tolerasi hanya hari Jumat dan Minggu satu kali pengangkutan, kalau hari-hari yang kerja, dua kali per hari," jelasnya.
Dia menghimbau kepada masyarakat kota Ternate agar ada rasa memiliki, cinta, peduli dan mempunyai jiwa kesadaran terhadap daerahnya.(awie)