TERNATE, OT - Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Kota Ternate menggelar talkshow "Pamong Bacarita Desa" di aula Baabullah kantor Wali Kota Ternate, Minggu (29/10/2023).
Kegiatan ini menghadirkan Sekjen Kemendes PDTT Taufik Madjid dan Plt Sekda Kota Ternate, Abdullah H M Saleh sebagai pembicara.
Talkhow yang diinisiasi alumni "Manglayang" itu, turut dihadiri Ketua Bapemperda DPRD Kota Ternate, Bawaslu Maluku Utara, para Camat dan Lurah serta ASN Pemerintah Kota Ternate.
Ketua IKAPTK Kota Ternate, Aldhy Ali, mengatakan pelaksanaan talkshow Pamong Bacarita Desa merupakan sebuah upaya untuk memberi pemahaman serta mencermati isu-isu yang berkembang di level Kelurahan, misalnya rencana pengalihan status Kelurahan ke Desa.
“IKAPTK membuat diskusi ini untuk bisa menambah pencerahan bagi masyarakat di setiap Kelurahan, termasuk isu pengalihan status kelurahan ke desa dan dampak-dampak terhadap pengalihan status," ungkap Aldhy.
Dia berharap, dengan diskusi ini, dapat memberikan referensi dan pencerahan baru terkait isu perubahan status dan dampak terhadap kebijakan itu.
“Jika status Kelurahan ini benar-benar diubah menjadi Desa, maka tentu ada dampak-dampak lain yang harus dipikirkan, misalnya pemilihan kepala desa, yang berpotensi menciptakan konflik di tengah masyarakat, ini yang menjadi materi diskusi," sebutnya.
Karena itu, Aldhy berharap dengan adanya diskusi ini, para peserta dapat memahami dan memberi pencerahan kepada masyarakat, bahwa pengalihan status dari Kelurahan menjadi Desa, bukan hanya sekadar mengejar Dana Desa, tetapi harus memikirkan berbagai dampak atas kebijakan ini.
“Ke depan IKAPTK akan melakukan diskusi di setiap Kelurahan untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang pengalihan status Kelurahan dan dampak negatifnya, sehingga masyarakat memiliki pemahaman tentang dampak positif dan negatif jika Kelurahan dialihkan menjadi Desa," tutup Aldhy.
(fight)