TERNATE, OT - Pemkot Ternate melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), tahun ini menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp.14,7 miliar.
Anggaran sebesar Rp, 14,7 miliar ini untuk membiayai berbagai kegiatan fisik dan non fisik termasuk konsultan dan pengawasan monitoring.
Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga pada Dinas PUPR Kota Ternate, Rusmansyah menyatakan, dari total anggaran tersebut, secara keseluruhan untuk kegiatan fisik diantaranya jalan dan jembatan, sedangkan non fisik meliputi jasa konsultan, pengawasan dan monitoring.
Kata dia, total anggaran DAK tersebut sudah dilakukan penyesuaian, "untuk anggaran DAK fisik baik Jalan maupun jembatan sebagian telah dilakukan lelang," kata Rusmansyah seraya merinci, proyek DAK fisik yang sudah dilelang diantaranya pembangunan jembatan Bido dan Pantai Buluh Batang Dua dan Jalan lapen lingkar pulau Mayau sepanjang 800 meter.
"DAK fisik yang sudah dilelang antara lain, jembatan Bido dan Pantai Buluh Batang Dua dengan total anggaran sebesar Rp. 2,975 miliar kemudian jalan lapen lingkar pulau Mayau sepanjang 800 meter dengan anggaran sebesar Rp 1 miliar lebih," terang Rusmansyah seraya mengaku item kegiatan lainnya bisa ditanyakan ke Bagian Perencanaan.
(fight)