JAKARTA, OT - Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman, menghadiri acara Temu Bisnis Tahap VI Indonesia Catalogue Expo and Forum (ICEF), di Jakarta Internasional Expo, Kamis (3/8/2023).
Acara dibuka oleh Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly; dihadiri Menteri Keuangan Sri Mulyani; Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno; Kepala LKPP Hendrar Prihadi; Ketua Komisi Yudisial Amzulian Rifai; Ketua Dewan Pertimbangan KADIN Anindya Bakrie; serta sejumlah kepala daerah, termasuk Wali Kota Ternate.
Kegiatan yang mengusung tema “Merdeka Belanja Produk Dalam Negeri, Wujudkan Kemandirian Bangsa” merupakan kolaborasi Kementrian Keuangan, Kementrian Hukum dan HAM, LKPP, serta Kamar Dagang dan Industri (KADIN).
Temu Bisnis tahap VI dan ICEF dimaksudkan untuk memfasilitasi pertemuan antara instansi pengguna produk dalam negeri (Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah, BUMN) dengan usaha pelaku industri dalam negeri untuk mencapai kesepakatan dari sisi demand and supply atas kebutuhan dan pengadaan produk dalam negeri.
Misi baru pada Temu Bisnis tahap VI yakni Penggunaan Kartu Kredit Pemerintah Domestik dan penerapan reward dan punishment bagi Kementerian/Lembaga, BUMN yang tidak mencapai belanja 95 persen untuk produk dalam negeri dengan realisasi yang ditargetkan.

Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman dalam keterangan tertulisnya menyampaikan, kegiatan ini menjadi momen bagi Pemerintah dan para pelaku usaha untuk berinteraksi, menjalin jejaring, dan melakukan pertukaran ide dengan mitra bisnis potensial.
Menurut Wali Kota, para pengunjung dapat melihat langsung beragam produk berkualitas yang dihasilkan oleh pelaku usaha lokal dari berbagai wilayah di Indonesia.
Sekaligus memperkuat konektivitas antar pelaku bisnis, industri, dan pemerintah, serta mempromosikan produk dalam negeri, serta mendorong kolaborasi dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Orang nomor satu di jajaran Pemerintah Kota Ternate itu berharap, melalui kegiatan ini, upaya-upaya pemerintah daerah untuk membuka peluang investasi khususnya produk-produk lokal untuk terus berkembang.
(fight)