Home / Ternate Andalan

Wali Kota Ternate Sampaikan Rancangan RPJMD 2021-2026 ke DPRD

09 Agustus 2021
Suasana Penyerahan RPJMD Wali Kota Ternate di Ketua DPRD Kota Ternate

TERNATE, OT - Wali Kota Ternate, Tauhid Soleman secara resmi menyampaikan rancangan dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menegah Daerah (RPJMD) ke DPRD, Senin (9/8/2021).

Wali Kota Ternate, Tauhid Soleman dalam sambutanya mengatakan, hari ini bertepatan dengan rapat paripurna ke-8 masa persidangan II tahun 2021, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Ternate.

Dalam rangka penyampaian RPJMD Kota Ternate tahun 2021-2026, dalam surat nomor:050.13/209/2021, tentang penyampaian RPJMD Kota Ternate tahun 2021-2026 ke ketua DPRD Kota Ternate.

"Sebagai pemberitahuan, RPJMD telah selesai disusun, sebagai amanat pasal 49 ayat 1 Permendagri 86 tahun 2017, yang menjelaskan bahwa Bappeda mengajukan rancangan awal  RPJMD kepada kepala daerah untuk memperoleh persetujuan pembahasan dengan DPRD," ungkap Tauhid.


Wali Kota Ternate Tauhid Soleman Menyampaikan RPJMD di Ruang Eksekutif DPRD Kota Ternate.

Hari ini, pihaknya menyampaikan nota pengantar rancangan awal RPJMD Kota Ternate tahun 2021-2026, sebagai wujud dari implementasi pelaksanaan visi Ternate Mandiri dan Berkeadilan atau Ternate Andalan.

Dalam pasal 65 ayat 1 dan pasal 264 ayat 4 undang-undang nomor 23 tahun 2014, tentang pemerintahan daerah menegaskan kepada kepala daerah terpilih wajib menyusun RPJMD. Sebagai penjabaran visi dan misi kepala daerah selambat-lambatnya 6 bulan setelah dilantik.

"Saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada tim penyusun RPJMD Kota Ternate, yang telah diangkat melalui surat keputusan Wali Kota Ternate," jelas Tauhid.

Kata Tauhid, ketersedian sebuah dokumen RPJMD yang ideal diharapkan mampu menjawab permasalahan aktual perkotaan, sebagai wujud tuntutan dan kebutuhan masyarakat Kota Ternate dalam 5 tahun kedepan.

Penetapan 5 (lima) program 100 hari kerja bersama pak Jasri Usman buat ini, merupakan sebuah pijakan awal dalam memotivasi perangkat daerah untuk dapat memahami dalam upaya pencapaian sasaran RPJMD Kota Ternate.

"Sehingga kita bisa menilai perangkat daerah yang merespon dan konsisten dalam mewujudkan visi misi Ternate yang Mandiri dan Berkeadilan atau Ternate Andalan," kata Tuhid.

Lanjut dia, wujud komitmen dalam bentuk 5 program ini sebagai pemantik dalam menyelesaikan beberapa masalah mendasar di 100 hari awal pelantikan, pertama Penanganan Covid-19, Pemulihan ekonomi, Penanganan ampah, Penanganan air bersih, Kota inklusif disabilitas merupakan lima program mendasar diatas.

Program transisi dari implementasi RPJMD periode sebelumnya, yang dinilai belum optimal dan masih harus mendapat perhatian dalam penyelesaian dan respon cepat, di 100 hari awal pelantikan sebelum RPJMD 2021-2026 ditetapkan dengan peraturan daerah.

"Alhamdulilah pelaksanaan 5 program 100 hari kerja telah terlaksana melalui beberapa OPD teknis terkait, baik itu pelaksanaan secara teknis dilapangan maupun ketersediaan dukungan berupa regulasi," terangnya.

Tauhid mengakui dan menyadari batul, masih terdapat beberapa kekurangan dan kelemahan dilapangan dalam mengimplementasikan program diatas, namun pelaksanaan monotoring dan evaluasi serta koordinasi terus dilakukan.

"Dalam rangka mengoptimalkan kebijakan perencanaan yang lebih baik kedepan, sebagai langkah keberlanjutan dari pelaksanaan program 100 hari kerja tersebut, sudah terakomodir secara aspiratif, sistematis dan terencana dalam rancangan awal RPJMD Kota Ternate tahun 2021-2026," tutupnya(ded)


Reporter: Dedi Sero Sero
Editor: M. Ar Rayyan

BERITA TERKAIT