TERNATE, OT - Pemerintah Kota Ternate dibawah kepemimpinan M Tauhid Soleman, terus mengukir prestasi. Setelah menerima penghargaan menerima Anugerah Parahita Ekapraya dari Kementerian PPPA, Kota Ternate kembali meraih Anugerah Prakarsa Inklusi (API) dari Komisi Nasional Disabilitas.
Penghargaan ini diberikan atas komitmen Pemerintah Kota Ternate sebagai kota inklusi yang menerapkan kebijakan kesetaraan antara disabilitas dan nondisabilitas.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Ketua Komisi Nasional Disabilitas, Dante Rigmalia kepada Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman dalam perayaan Hari Distabilitas Internasional tahun 2023 di Kota Ternate, pada, Minggu (17/12/2023) di aula Baabullah kantor Wali Kota Ternate.
Selain penyerahan penghargaan, Ketua Komisi Nasional Distabilitas juga menyaksikan Pelantikan Komisi Daerah Disabilitas Kota Ternate di tempat yang sama.
Salah satu indikator keberhasilan diberikannya anugerah ini karena Pemkot Ternate dinilai berhasil menerapkan kebijakan perlindungan dan pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas.
Ketua Komisi Nasional Disabilitas, Dante Rigmalia, mengatakan dalam tugasnya melakukan pemantauan di Ternate, pihaknya melihat ada praktik baik yang dilakukan Pemkot Ternate dalam pemenuhan hak-hak disabilitas.
Pemenuhan tersebut tak hanya dalam bentuk regulasi tetapi juga dalam praktiknya Ternate dianggap berhasil menjadi kota inklusi bagi penyandang disabilitas.
"Hal ini mendorong kami memberikan apresiasi kepada Kota Ternate yang kami beri nama "Anugerah Prakarsa Inklusi", ucapnya.
Dante mengatakan, jauh sebelum lahirnya Komite Daerah Disabilitas yang dilantik bersamaan pada penyerahan anugerah ini. Wali Kota telah memfasilitasi penyandang disabilitas masuk dalam struktur kepemimpinannya guna mengatasi persoalan difabel.
"Tiga tahun lalu, Wali Kota sudah menunjuk Ibu Nurjanah, penyandang disabilitas fisik menjadi tenaga ahlinya. Ini menjadi praktik baik dan komitmen Kota Ternate terhadap pemenuhan hak disabilitas", katanya.
Selanjutnya, Dante berpesan ada komitmen anggaran oleh Pemkot terhadap pengurus Komite Daerah Disabilitas yang telah dilantik pada hari ini.
Sementara itu, Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman, mengatakan anugerah ini di luar ekspektasinya. Karena kata Wali Kota, pemenuhan hak-hak disabilitas yang telah dilakukan selama ini sudah menjadi tugas dan kewajiban pemerintah melayani seluruh elemen masyarakat.
"Anugerah yang kami terima ini bukan kerja individu Wali Kota saja, tetapi merupakan kerja kolaborasi, kerja bersama antar pemerintah dan masyarakat penyandang Disabilitas", ujarnya.
"Jadi anugerah dari Komnas Disabilitas ini merupakan apresiasi untuk kita semua yang telah bekerja bergotong royong mewujudkan Ternate sebagai kota inklusif, kota yang terbuka bagi siapa saja," tegas Wali Kota.
(fight)