TERNATE, OT - Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate berencana untuk menaikan insentif kader Posyandu yang bertugas pada 78 Kelurahan di Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara (Malut).
Wali Kota Ternate M Tauhid Soleman menyampaikan, apresiasi, penghargaan dan ucapan terima kasih kepada tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, ketua-ketua RT/RW dan kader Posyandu yang selama ini ikut membantu Pemkot Ternate dalam menyukseskan berbagai program pembangunan.
"Saya atas nama Pemerintah Kota Ternate menyampaikan terima kasih, apresiasi dan penghargaan kepada tokoh-tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat, kepada ketua-ketua RT/RW dan kader Posyandu yang ikut membantu pemerintah dalam menyukseskan program-program pembangunan pemerintah," kata Wali Kota saat menyerahkan insentif RT/RW dan kader Posyandu di Kecamatan Ternate Barat.
Menanggapi keluhan kader Posyandu, soal besaran intensif, orang nomor satu di jajaran Pemkot Ternate itu mengaku, hampir semua Kecamatan yang didatangi mengeluhkan hal yang sama.
Pemkot Ternate, kata Wali Kota tetap memperhatikan aspirasi masyarakat, termasuk keluhan kader Posyandu yang menjadi ujung tombak pemerintah pada bidang kesehatan di tingkat Kelurahan, "terkait insentif Pemkot tetap memperhatikan," kata Wali Kota.
Meski demikian, lanjut Wali Kota, pemerintah perlu memperhitungkan neraca keuangan daerah, namun yang terpenting, pada 2023, insentif RT/RW maupun kader Posyandu tepat waktu atau tidak terlambat.
"Tapi yang paling penting itu, di tahun 2023 ketika waktu penyaluran insentif RT/RW dan kader Posyandu sesuai waktunya. Kalau untuk keluhan para kader Posyandu, kami akan perhatikan itu," kata Wali Kota.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kota Ternate, Marliza M Tauhid kepada wartawan, mengaku akan meninjau kembali hal tersebut.
Menurut istri Wali Kota Ternate itu, insentif yang diterima para kader Posyandu memang terlalu kecil. Olehnya itu, dia berupaya untuk mengakomodir permintaan para kader Posyandu tersebut.
"Tentu keluhan tadi menjadi perhatian penuh, karena program Posyandu selain dari masyarakat, PKK, dan pemerintah dalam hal ini Dinas Kesehatan Kota Ternate," katanya.
Dia memastikan, keluhan tersebut akan menjadi catatan penting dan perhatian Pemkot Ternate. "Karena bagi saya jumlah insentif yang diterima dengan nominal itu, sudah sangat cukup lama. Jadi kita akan akomidir mengingat posisi mereka sebagai kader Posyandu, tentu itu sangatlah penting, dalam mendukung program-program pemerintah," tutup Marliza.
Sebelumnya, Wali Kota Ternate, M Tauhid Soleman didampingi Ketua TP-PKK Kota Ternate, Marliza M Tauhid menyerahkan insentif RT/RW dan kader Posyandu se-Kecamatan Ternate Barat.
Penyerahan secara simbolis berlangsung di Kantor Camat Ternate Barat, pada Kamis, (5/1/2023) yang dirangkai dengan pasar murah, bagi warga setempat.
Sebelum penyerahan, Wali Kota melakukan sosialisasi harmonisasi hubungan antara tokoh agama dan tokoh masyarakat di wilayah tersebut.
(fight)