Home / Ternate Andalan

Dishub Ternate Kerahkan 20 Personil Atur Lalu Lintas dan Parkiran di Pandara Kananga

Mochtar : Pengaturan Parkir Atas Dasar Perda 13 Tentang Parkir Tepi Jalan
27 Juli 2023
Kadishub Kota Ternate, Mochtar Hasim

TERNATE, OT - Pasca diresmikan Wali Kota Ternate pada Selasa (25/7/2023), jalur jalan raya di kawasan anjungan kuliner "Pandara Kangana" Kelurahan Makassar Timur akan diatur Dinas Perhubungan Kota Ternate.

Pengaturan yang meliputi kelancaran arus lalu lintas dan parkir di kawasan Pandara Kananga tetap mangacu pada Peraturan Daerah (Perda) nomor 13, sebab parkiran kawasan tersebut menggunakan tepi jalan umum.

Pengaturan arus lalu lintas dan parkir di kawasan Pandara Kananga merupalan upaya Pemerintah Kota Ternate melalui Dinas Perhubungan untuk memberikan kenyamanan bagi warga Ternate baik pengunjung maupun pengguna jalan raya.

Kepala Dishub Kota Ternate, Mochtar dalam keterangan resminya menyampaikan, untuk memberi kenyamanan bagi warga Ternate khususnya pengunjung Pandara Kananga maupun pengguna jalan raya, pihaknya akan mengarahkan  20 personil untuk mengatur lalu lintas dan parkir di kawasan tersebut.

Pengaturan arus lalu lintas dan kawasan parkir di Pandara Kananga akan dilakukan mulai Rabu (26/7/2023), "ada 20 personil yang akan diterjunkan untuk mengatur parkir dan mengarahkan arus lalu lintas di kawasan itu (Pandara Kananga).

Dia menyebut, untuk mengatur arus lalu lintas maupun parkiran di kawasan kuliner Pandara Kananga, pihaknya telah menyiapkan skema untuk mengurai kemacetan karena dipastikan pada jam-jam tertentu, kawasan itu akan ramai dikunjungi warga.

"Tempat tersebut harus diatur sehingga pada jam-jam tertentu tidak terjadi kemacetan kendaraan di jalan sehingga itu area parkir harus ditata secara baik," ungkap Mochtar seraya menyebut pengelolaan parkir di Pandara Kananga akan melibatkan pemuda Kelurahan Makassar Timur.

"Karena ini juga merupakan komitmen pak Wali untuk melibatkan masyarakat dalam berbagai program-program pemberdayaan," sambung Mochtar.

Dia menambahkan, pihaknya telah memiliki skema rekayasa yang bersifat situasional. "Sehingga jika pada pukul 16:00 terlihat banyak pengunjung ke tempat itu maka jalan tersebut akan  dipakai satu jalur saja namun kalau kendaraan tidak terlalu ramai, tetap ruas jalan dibuka dua jalur," ungkapnya.

"Ruas jalan di sisi bagian timur kalau pengunjung banyak yang berdatangan maka akan di block full untuk digunakan sebagai tempat parkiran kendaraan," tambahnya.

Mochtar menyatakan, keberadaan kawasan kuliner Pandara Kananga dapat meningkatkan perekonomian warga setempat serta dapat mendongkrak pendapatan daerah di bidang retribusi.

 (fight)


Reporter: Gibran
Editor: Redaksi

BERITA TERKAIT