TERNATE, OT - Dinas Ketahanan Pangan Kota Ternate, melakukan kunjungan pada sejumlah lokasi untuk menguji sampel tanaman pangan terutama buah dan sayur.
Sekertaris Dinas Ketahanan Pangan Kota Ternate, Hadijah E. Sjah mengatakan, kegiatan kunjungan ini dalam rangka menguji sampel tanaman pangan segar khusunya buah dan sayur.
Menurutnya, uji sampel ini dilakulan untuk mengetahui kwalitas buah dan sayur di tempat jualan itu mengandung formalin atau tidak, "sehingga kita beri masukan pada mereka kalaupun hasil uji sampel sempat mengandung, maka Dinas Ketahanan Pangan Kota Ternate akan memberikan peringatkan agar tidak menjual buah-buahan atau sayur yang mengandung fotmalin atau bahan pengawet lainnya," ujar Hadijah kepada indotimur.com Kamis (23/6/2022).
Dikatakan, uji sampel yang dilakukan jajaran Dinas Ketahanan Pangan untuk memastikan buah atau sayur tersebut aman dikonsumsi masyarakat Ternate.
Dia mengaku, ada empat titik yang menjadi objek kunjungan pengambilan sampel diantaranya, pasar Bastiong, distributor buah laris manis di Kalumata, Heypermart dan Multi Mart.
"Selain itu, kunjungan ini dijadwalkan selama dua hari jadi kemungkinan besok kami akan turun di pasar Gamalama, kemudian dari hasil pengambilan sampel tadi memang sedikit mengandung formalin dan pestisida, cuman ambang batas kami belum ketahui," aku Hadijah.
Lanjut dia, hasil pengambilan sampel dari buah maupun sayur nantinya akan dikirim ke laboratorium Badan POM di Sofifi Provinsi Malut untuk menguji ambang batas.
"Sehingga kita tahu buah mana yang tidak dapat dikonsumsi lagi, kemudian mana yang masih bisa dikonsumsi oleh masyarakat," tutup Hadijah.
Dia memastikan, pengujian sampel sayur dan buah akan terus dilakukan sebagai upaya pemerintah melindungi masyarakat Kota Ternate.
(ded)