TERNATE, OT - Kawasan anjungan kuliner di Kelurahan Makassar Timur, rencananya mulai beroperasi pada bulan Juni mendatang.
Meski proyek yang dibiayai melalui APBN itu sudah rampung sejak Desember tahun lalu, namun ada sejumlah item yang harus dilengkapiz
Kepala Dinas Perkim Kota Ternate, Muhammad Syafei menyatakan, anggaran tambahan sebesar Rp 3 miliar dari Kementerian PUPR untuk melengkapi penataan kawasan kuliner Kampung Makassar Timur Kota Ternate sudah disalurkan.
Kata dia, tambahan dana yang bersumber dari World Bank melalui Kementerian PUPR itu sudah tersalurkan sehingga melengkapi kekurangan yang pada pembangunan penataan kawasan kuliner setempat.
"Sebelumnya sebagian besar anggaran sudah tersedot untuk melakukan pembangunan pondasi pada anjungan, sehingga ada sejumlah pekerjaan yang dikurangi," kata Syafei, Sabtu (8/4/2023).
Syafei juga mengaku, pekerjaan yang dianggarkan pada tahun 2022 sudah diselesaikan 100 persen, hanya saja terdapat sejumlah pekerjaan lainnya yang harus dilengkapi atau dipenuhi. "Dalam waktu dekat, pekerjaan akan dilaksanakan, dan ditargetkan pada bulan Juni 2023 sudah selesai," ucapnya.
Menurutnya, untuk saat ini tanggung jawab Pokja untuk menyiapkan regulasi serta pihak pengelolaan untuk mengelola kawasan kuliner setempat.
"Kita akan buat aturan secara bersama, karena kita sudah bahas beberapa kali, sehingga dijadikan acuan untuk meminimalisir masalah yang akan timbul pada saat pelaksanaan," sebutnya.
Syafei menambahkan, untuk rencana pihak yang akan mengelola kawasan kuliner tersebut, jika sudah beroperasi, bisa melalui pihak ketiga atau UPTD Pasar.
"Sebelumnya pada saat dilakukan rapat itu, alternatif pengelolaan kawasan itu diserahkan kepada UPTD, tapi itu belum final, nanti dibicarakan lagi," tandasnya mengakhiri.
(fight)