SOFIFI,OT- Komunitas wartawan Gosale (Kowar) mendesak kepada Pelaksana tugas (Plt) Gubernur, M Natsir Thaib, agar mencopot Plt Kepala Biro Protokoler, Kerja Sama dan publikasi Sekertariat Daerah (Setda) Malut, Armin Zakaria dari jabatannya, karena dinilai tidak menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik.
Ketua Kowar Malut, Alfajri A. Rahman mengatakan, pasca Plt Gubernur Malut M Natsir Thaib menerapkan informasi pemberitaan satu pintu melalui Biro Humas Pemprov, namun Plt Karo Humas tidak siap menjalankan instruksi Plt Gubernur Malut.
Buktinya, dalam kurun waktu hampir tiga bulan, informasi kegiatan pemerintah provinsi Malut maupun agenda Plt Gubernur Malut tidak lagi disampaikan.
"Plt gubernur sudah sampaikan bahwa semua informasi harus melalui Humas jika Plt Gubernur tidak berada di tempat, tapi kenyataannya Karo Humas tidak menjalankan instruksi itu, untuk itu Plt Gubernur Malut segera ambil sikap,” katanya. Minggu (25/3/2018)
Selain itu, Plt Karo Humas Setda Malut, dalam satu bulan terakhir jarang berkantor sehingga para awak media sangat kesulitan untuk konfirmasi terkait dengan hal-hal yang berkaitan dengan pemerintah Makut.
Parahnya lagi, saat dikonfirmasi melalui telpon seluler tidak direspon. Atas kondisi ini, Kowar medesak agar Plt Gubernur Malut segera mencopot Armin Zakaria dari jabatan sebagai Plt Karo Humas Setda Malut.
Selain itu, beberapa kali agenda Plt Gubernur Malut, tidak didampingi oleh protokoler sehingga terkesan Plt Gunbernur berjalan tanpa protkoler, maka dikhawatirkan ada hal-hal yang terjadi terhadap pejabat negara (Plt Gubernur) lalu siapa yang bertanggung jawab.
”Plt Gubernur Malut merupakan kepala daerah atau pejabat negara, sehingga protokoler selalu ada dalam setiap agenda, tapi kenyataannya terkesan tidak dilaksanan oleh Biro Protokoler, kerja sama dan publikasi,” tandasnya.
"Kami lihat Karo Humas tidak pernah membangun Komunikasi dengan media secara baik, karena beberapa hari belakangan ini selalu saja menghindar dari awak media,”ujarnya.(al)