SOFIFI, OT - Kepolisian Daerah (Polda) Maluku Utara, Selasa (7/8/2018) menggelar Upacara Pembukaan Pendidikan Bintara Polri tahun 2018 di  Sekolah Kepolisian Negara (SPN) Maluku Utara di Sofifi, Selasa (7/8/2018).

Upacara itu turut dihadiri Forkopimda Maluku Utara, Forkopinda Kota Ternate dan Kota Tidore Kepulauan, sejumlah perwakilan Kabupaten dan Kota di Maluku Utara serta jajaran Polda Maluku Utara.

Upacara yang dirangkai dengan peresmian SPN Malut di Sofifi, dipimpin langsung oleh Kapolda Maluku Utara, Brigjen (Pol) M Naufal Yahya sekira pukul 09:35 waktu setempat.

Kapolda Maluku Utara Brigjen (Pol) M Naufal Yahya dalam amanatnya berharap, Bintara yang mengikuti pendidikan harus penuh motivasi, semangat dan tekad yang kuat sehingga pada waktunya nanti para abdi negara yang menempuh pendidikan di SPN Malut, dapat dilantik menjadi seorang Brigadir Polri yang profesional modern dan dapat dipercaya oleh masyarakat.

"Saat ini kita berada pada era demokratisasi dimana kekuasaan tertinggi berada di tangan rakyat, implikasi dari gelombang demokratisasi ini telah mengubah wajah hidup bermasyarakat berbangsa dan bernegara di mana hal ini ditandai dengan menguatnya peran masyarakat dalam tata pemerintahan, negara, penghormatan terhadap supremasi hukum dan hak asasi manusia serta semakin menguatnya peran media," tutur Kapolda di hadapan para undangan yang menghadiri upacara tersebut.

Lanjut berpesan, kepada para siswa agar dapat melaksanakan pendidikan dengan penuh semangat, persiapan fisik dan mental dalam menempuh pendidikan hingga segera menyesuaikan diri dengan lingkungan, taat semua peraturan yang berlaku di lembaga pendidikan Polri serta memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya untuk belajar dan berlatih disiplin.

"Tetap semangat dan penuh tanggung jawab, niatkan setiap langkah yang saudara tempuh sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara," ujar Kapolda.

Lebih lanjut Kapolda menyampaikan, pesan Presiden Joko Widodo bahwa polisi bukan sekedar profesi tapi sebuah jalan untuk mengabdi kepada Negara.

Oleh karena itu, mulai saat ini diawal perjuangan mengikuti pendidikan untuk menjadi anggota Polri, maka tanamkan tekad dan luruskan niat bahwa menjadi anggota Polri bukan semata-mata menjadi profesi guna memperoleh kehidupan, namun untuk memberikan pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara.

"Untuk Binmas Kapusdik Sabhara dan Tora ke SPN Polda beserta segenap tenaga pendidik, pelatih dan pengasuh. Saya titipkan para siswa calon Bintara Polri untuk dididik, dilatih, dibimbing dan dibina dengan sebaik-baiknya," pesan Kapolda.(red)