SOFIFI, OT - Gubernur Maluku Utara (Malur), Abdul Gani Kasuba mengakui, sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tidak menghiraukan instruksinya terkait seluruh Mobil Dinas (Mobdin) harus beraktivitas di Sofifi.
"Saya sudah perintahkan kepala Biro Umum dan Perlengkapan, agar manarik mobil para pejabat eselon II yang masih berkeliaran di Kota Ternate, untuk segera ditarik ke Sofifi sehingga Sofifi ramai," ungkap gubernur pada wartawan, Jumat (14/9/2018).
Kata dia, perintah ini sudah disampaikan melalui kepala Biro Umum, untuk segara menarik mobil yang masih berkeliaran di Kota Ternate. Namun perintah tersebut tidak ditindaklanjuti oleh sejumlah pimpinan OPD.
"Kalau pimpinan OPD tidak ingin mobil mereka ditarik ke Sofifi, maka segera diberikan sanksi," ancam Gubernur.
Sementara amatan indotimur.com, setidaknya ada 11 Mobdin yang terlihat masih beroperasi di Kota Ternate, yaitu mobil Inova hitam dengan Nomor Polisi DG 519 MU, DG 496 MU, berikut kendaraan jenis Rush putih DG 645 MU, Rush hitam DG 630 MU, Mobdin jenis Xenia hijau DG 350 MU, Mobdin jenis Kijang abu-abu DG 516 MU, Kijang Inova DG 675 MU dan DG 493 MU
Selain itu, tercatat juga Mobdin jenis Inova silver dengan DG 671 MU dan Avanza putih DG 578 MU, Avanza hijau DG 385 MU juga terlihat masih beroperasi di Ternate.
Tidak hanya kendaraan roda empat, puluhan kendaraan roda dua milik Pemprov masih saja terlihat berada di Ternate.(al)