SOFIFI, OT - Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) RI, berjanji bakal melakukan pengawasan dalam pengembangan isu strategis ibu kota Provinsi Maluku Utara, Sofifi.
Hal tersebut disampaikan Kepala BPKP RI Muhammad Yusuf Ateh, melalui Deputi Bidang Pengawasan Penyelenggaraan Keuangan Daerah BPKP RI Raden Suhartono, saat menghadiri serah terima jabatan Kepala perwakilan BPKP Malut Edy Suharto yang menggantikan Aryanto Wibowo di Kita Ternate, Selasa (4/1/2022).
Menurut Raden, di tahun 2022 ini BPKP-RI juga akan turut melakukan pengawasan terhadap isu strategis daerah, yaitu pembangunan ibu kota Sofifi.
Kata dia, selain pengawasan isu strategis Sofifi BPKP juga akan mengawasi pemanfaatan tol laut dan pengawasan terhadap Lumbung Ikan Nasional (LIN) dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Morotai pada tahun 2021.
"Kami berharap pengawasan yang kami lakukan dapat memetakan kondisi capaian serta hambatan/kendala yang dialami, sehingga dapat memberikan solusi yang bermanfaat bagi masyarakat Maluku Utara," harap Raden.
Lanjutnya, pembangunan kota Sofifi dengan adanya pembangunan gedung BPKP tersebut menjadi bagian yang terkait untuk mempercepat terwujudnya pengembangan infrastruktur di Sofifi.
"Oleh karena itu mohon kepada bapak Gubernur dapat memasukkan kegiatan pembangunan gedung kantor BPKP tersebut kedalam bagian anggaran paket pembangunan kota baru Sofifi yang dibiayai oleh kementerian PUPR," ujarnya.(ian)