SOFIFI,OT- Akademisi Universitas Muhammadiyah Maluku Utara, meminta kepada Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur, M Natsir Thaib agar tetap konsisten untuk memindahkan seluruh aktivitas kantor yang berada di Ternate pindah ke Sofifi.
"Saya kira perlu dipahami kalau Plt gubernur akan menghendaki seluruh aktivitas Pemprov harus di Sofifi,"ujar akademisi Universitas Muhammadiyah Maluku Utara (UMMU), Helmi Alhadar, Kamis (5/4/2018).
Kata dia, kemungkinan Plt gubernur bermaksud memantau aktivitas para Aparatur Sipil Negara (ASN) di masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD), karena mengingat saat ini masih berlangsung Pilkada gubernur dan wakil gubernur.
"Seluruh aktivitas kantor di Sofifi, tentunya sedikit enak untuk Plt Gubernur dalam mengawasi ASN yang terjebak dalam politik praktis,"katanya.
Lanjut dia, harus memberikan apresiasi kepada Plt Gubernur, jika bermaksud agar ASN lebih bekerja efktif dalam berkoordinasi dan mencegah keterlibatan penuh di politik praktis.
Namun, kata dia, akan disesalkan ketika kebijakan tersebut hanya dilandasi masalah subyektif dari Plt gubernur, tanpa alasan yang dapat diterima.
Ia menambahkan, dalam Pilgub Plt Gubernur memiliki bukti yang kuat atas keterlibatan ASN, maka harus dicegah atau memberikan sanksi sesuai aturan yang brlaku, tapi tidak terkesan Plt Gubernur, bertindak tidak profesional dan obyktif.(al)