Home / Kabar Saruma

Pantau Ujian SD dan SMP, Dikbud Halsel Sebar Tim Monev

05 April 2021
Kadis pendidikan halsel Hj Nurlela Muhammad

HALSEL, OT - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadikbud) Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Hj. Nurlela Muhammad, menerjukan tim ke seluruh sekolah di Halsel, guna memantau langsung pelaksanaan Ujian Sekolah, di tingkat SD dan SMP yang mulai dilaksanakan pada Senin (5/4/2021) pagi.

Tim yang didominasi pejabat dan staf Dikbud Halsel itu tidak hanya memantau pelaksanaan Ujian Sekolah (US) akan tetapi juga sekaligus memonitoring dan mengevaluasi (monev) jalannya ujian pada hari ini.

Kadis Dikbud Halsel, Hj. Nurlela Muhammad yang dikonfirmasi di ruang kerjanya, Senin (05/04/2021) mengatakan tim monev yang diterjunkan ke seluruh sekolah berasal dari pejabat dan staf Dikbud. 

Kata dia, tim ini memastikan seluruh kesiapan pelaksanaan Ujian Sekolah berjalan aman dan lancar.

Apalagi, ujian dilaksanakan di tengah pendemi covid -19, sehingga harus dijaga protokol kesehatan (prokes).

"Saat ini kita masih dilanda pandemi covid -19, sehingga seluruh aktivitas termasuk ujian harus mengacu pada prokes, karena itu saya menerjunkan tim untuk memastikan itu." tutur Nurlela.

Pejabat asal Makian Kayoa (Makayoa) ini  menambahkan, selain Prokes, tim juga melakukan evaluasi terhadap jalannya pelaksanaan ujian.

Sementara itu, Sekretaris Dikbud Halsel, Umar Iskandar Alam, menyebut, Ujian Sekolah dilaksanakan tingkat Sekolah Dasar (SD) baik Negeri maupun Swasta dilaksanakan oleh 287 sekolah, dengan total siswa peserta ujian sebanyak 4.130 orang.

"Untuk SD  ada 287 sekolah, dengan Siswa ujian sebanyak 4.130 peserta, yang dibagi siswa beragama Islam   3.461 peserta, dan siswa beragama Kristen.  669," ujar Sekretaris Diknas Umar Iskandar Alam terpisah.

Lanjut Umar, untuk SMP, sebanyak 117 sekolah yang ada di Halsel baik sekolah negeri mapun swasta, dengan peserta ujian 3.620 peserta yakni beragama Islam. 2.985 peserta dan beragama Kristen. 635. sehingga total jumlah siswa ujian sekolah SD/SMP sebanyak. 8.050 peserta.

"Untuk Ibtidaiyah,  dan Madrasah Tsanawiyah, berada dalam wewenangan Kemenag sehingga kami belum menerima data dari siswa yang mengikuti ujian," tutupnya.

 (iel)


Reporter: Sahril Samad
Editor: Fadli

BERITA TERKAIT