TERNATE, OT – Angkatan 25 Zero Empat Dua-Sepolwan Tiga Puluh (ZED-STP) Kepolisian Daerah (Polda) Maluku Utara melaksanakan salat gaib untuk para korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182 dan Syekh Ali Jaber.
”Merasa keprihatinan kita terhadap korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta dan meningalnya Syekh Ali Jaber sehingga kami lakukan doa bersama dan salat gaib,”ujar Ketua Bhayangkari Angkatan 25 Zed-STP Polda Malut, Ny Hasna Torid kepada indotimur.com, Sabtu (16/1/2021).
Menurutnya, tujuan kegiatan ini diprakarsai oleh ibu-ibu Bhayangkari angakatan 25 Zed-STP Polda Malut dalam rangka untuk mendukung karir para suami yang telah melakukan pengabdian selama 16 tahun di Polri, khususnya di Polda Maluku Utara sehingga dilakukan kegiatan keagamaan.
“Kita melakukan doa bersama di pondok Tahfidz Qur’an Hidayatullah Kelurahan Gambesi,” kata Hasna.
Foto bersama santri
Hasna juga mengaku, dalam kegiatan doa bersama serta salat gaib diikuti para santri di pondok Tahfidz Qur’an Hidayatullah sebanyak 150 orang untuk sama-sama berdoa kepada para korban pesawat Sriwijaya Air dan almarhum Syekh Ali Jaber.
Dia berharap dengan kegiatan yang telah dilakukan ini semoga para korban Sriwijaya Air bisa tenang serta amal ibadahnya bisa diterima disisi Allah SWT dan juga amal baik dari Syekh Ali Jaber juga diterima disisi Allah SWT.
“Semoga doa-doa yang kita kirim kepada allah SWT menjadi berkah dan hidayah,” harapnya.
(ian)