MABA,OT- Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) provinsi Maluku Utara (Malut), Rudy Erawan siap bertarung di Pemilihan Gubernur 2018 mendatang. Tapi tetap menunggu perintah partai yakni keputusan DPP. "Saya kan ketua DPD, makanya semua dikembalikan ke ibu Ketua DPP PDIP, Megawati Soekarto Putri melalui penggodokan. Kalaupun rekomendasi ke saya, ya saya siap saja," tegas Rudy usai menghadiri kegiatan di Wasilei Selatan, Kamis kemarin. Dia mengaku, baliho miliknya yang sudah dipasang disejumlah kabupaten/kota, bukan atas perintahnya. Untuk itu, dirinya membantah jika saat ini, dirinya mulai melakukan merancang konsolidasi terhadap basis pendukungnya. "Kalau baliho itu saya tidak tahu, tiba-tiba sudah ada yang pasang. Yang jelas itu mungkin saja atas nama relawan," ujar Rudy. Bahkan kata dia, semua kader PDIP punya hak untuk mencalonkan diri seperti, Ikram Haris, Amin Draker, Wali Kota Tidoe Cap Ali Ibrahim dan Namto Hui Ruba. "Kita semua kader punya hak yang sama. Tapi siapa yang maju sebagai Calob ya tergantung DPP. Saya juga meskipun ketua Partai PDIP Malut, tetap tunggu perintah pusat," katanya. (re(red)