Home / Berita / Politik

Panwaslu Halbar Gelar Sosialisasi Peran Perempuan Dalam Pengawasan Pemilu

11 Januari 2018
JAILOLO, OT-  Panwaslu kabupaten Halmahera Barat (Halbar), Kamis (11/1/2017) sore tadi, menggelar sosialisasi peran perempuan dalam pengawasan partisipatif pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur provinsi maluku utara. Kegiatan ini dilaksanakan di Vila Gaba desa Guaemaadu Kecamatan Jailolo Halbar.
 
Ketua Panwaslu Halbar, Aknosius dalam sambutannya mengatakan, peserta  yang  telah mengikuti  kegiatan ini, diharapkan bisa mempengaruhi dan mengajak tetanga maupun keluarga untuk melakukan pengawasan pada pemilu kali ini.
 
"Perempuan merupakan unjuk tombak, sehingga bisa mempengaruhi dan mengajak tetanga dan keluarga agar bisa berpartisipasi dalam pemilihan nantinya," Katanya.
 
Dia juga mengungkapkan, selaku pihak Panwaslu, meminta kepada peserta  agar memberikan contoh yang baik setelah mengimuti kegiatan ini demi meminimalisir kecurangan pada Pemilu yang akan dilaksanakan nanti.
 
Sementara Kordinator Devisi dan hubungan antar lembaga Bawaslu Malut, Masita Nawawi Gani, menegaskan, kegiatan yang dilaksanakan hari ini merupakan 1 dari 7 program Bawaslu RI
 
Keterlibatan masyarakat dalam pengawasan partisipatif serta peranan perempuan dalam pengawasan pelangaran pemilihan  ini bisa dapat berkurang atau bisa teratasi khususnya di wilayah Halbar.
 
Sesab Kata Masita , Maluku utara merupakan daerah dengan tingkat  indeks  kerawanan Pemilu yang sangat tinggi terutama di Halsel dan Halbar.
 
"Dua daerah ini mendapat perhatian serius dari Bawaslu Malut dan TNI/Polri , karena tingkat kecuranganya sangat tinggi sehingga kegiatan yang melibatkan fungsi kontrol perempuan ini dinilai sangat baik oleh kami selaku bawaslu malut," tutur Masita.
 
Lebih lanjut dia menjelaskan, setiap  pelangaran dalam pemilihan lebih di dominasi oleh politik uang dan keterlibatan ASN sehingga hal ini yang patut di awasi agar monentum pemilihan kali ini tidak terjadi kecurangan yang dapat merugikan pihak lain.
 
Sementara turut hadir dalam kagiatan ini,yakni gabungan organisasi wanita (GOW), Fatayat NU, Aisiyah, Perempuan GMKI, GAMKI, dan juga melibatkan pemilih pemula dari kalangan perempuan.


Reporter: Redaksi

BERITA TERKAIT